Suara.com - Sebuah dokumen bocor mengungkapkan pasien pertama yang terinfeksi virus Corona Covid-19 disinyalir merupakan seorang perempuan bernama Wei, seorang penjual udang hidup di pasar ikan Wuhan, China.
Menurut dokumen yang diulas oleh media China The Paper, Wei tinggal kurang lebih 500 meter di dekat pasar ikan tersebut.
Pada 11 Desember 2019, ia mengaku mengalami demam dan sempat mengira sakit flu biasa. Ia lalu memutuskan pergi ke klinik kesehatan dan mencari pengobatan.
Hanya saja, obat serta suntikan yang diberikan tidak memberikan efek apa-apa. "Saya merasa sedikit kelelahan, tapi tidak selelah tahun-tahun sebelumnya. Setiap musim dingin, saya selalu menderita flu. Jadi saya kira saya kena flu," kata Wei kepada The Paper.
Dilansir Suara.com dari Daily Mail, The Paper tidak memberikan banyak informasi mengenai siapa Wei. Ia diidentifikasi sebagai perempuan bernama lengkap Wei Guixian berusia 57 tahun.
Selanjutnya, Wei mengaku tetap berjualan meski sedang sakit. Ia juga sempat ke fasilitas kesehatan yang lebih besar yaitu Rumah Sakit Kesebelas Wuhan untuk mendapat opini kedua.
"Dokter di rumah sakit tidak tahu apa yang terjadi dengan saya dan memberikan saya pil obat," tambahnya.
Ia mengonsumsi obat tersebut, tapi tetap tak membaik. Wei lalu kembali ke klinik kesehatan yang lebih kecil dan kembali meminta untuk disuntik.
Pada 16 Desember 2019, ia dilarikan ke Rumah Sakit Wuhan Union untuk dicek lebih lanjut.
Baca Juga: Pemakaman Jenazah Suspect Corona di TPU Tegal Alur
Di rumah sakit tersebut, dokter mengatakan pada Wei bahwa penyakitnya kejam dan telah beberapa orang dari Huanan mengalami gejala kesehatan yang sama.
Di rumah sakit tersebut, Wei tercatat sebagai pasien ke-27 dengan diagnosis yang sama seperti virus corona Covid-19. Sementara ada 24 kasus yang terkait dengan pasar di Huanan.
Dipercaya, Wei selamat dan sembuh dari virus corona jenis baru tersebut.
Pada Januari 2020 ini, Badan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit China percaya bahwa virus corona penyebab sakit Covid-19 terjadi akibat penularan dari hewan hidup yang dijual di pasar ikan Huanan di mana Wei tinggal dan bekerja.
Meski Wei merupakan pasien positif corona Covid-19 pertama yang tercatat resmi, pasien pertama yang diduga menjadi asal-muasal pembawa virus tersebut adalah seorang pensiunan berusia 70 tahun.
Lelaki yang tak disebutkan namanya itu mulai merasakan gejala sakit pada 1 Desember 2019 dan tidak pernah ke pasar ikan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Keluarga Tahan Banting Anti Mogok, Mulai Rp 60 Jutaan
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Muncul Dugaan Kasus Trans7 vs Ponpes Lirboyo untuk Tutupi 4 Kasus Besar Ini
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
Masa Depan Layanan Kesehatan Ada di Genggaman Anda: Bagaimana Digitalisasi Memudahkan Pasien?
-
Manfaat Jeda Sejenak, Ketenangan yang Menyelamatkan di Tengah Hiruk Pikuk Kota
-
WHO Apresiasi Kemajuan Indonesia dalam Pengembangan Obat Herbal Modern
-
Stop Diet Ekstrem! 3 Langkah Sederhana Perbaiki Pencernaan, Badan Jadi Lebih Sehat
-
Prodia Skrining 23.000 Lansia di Indonesia, Dukung Deteksi Dini dan Pencegahan Demensia
-
Perjalanan Spiritual dan Mental, Gilang Juragan 99 Tuntaskan Chicago Marathon
-
Turun Berat Badan Tanpa Drama, Klinik Obesitas Digital Ini Siap Dampingi Perjalanan Dietmu
-
Tips Jaga Kesehatan Kulit di Tengah Tumpukan Pekerjaan Akhir Tahun
-
RS Swasta Gelar Pameran Kesehatan Nasional, Ajak Publik Hidup Lebih Sehat dan Peduli Diri
-
Lawan Kanker: Tenaga Biomedis RI Digenjot Kuasai Teknologi Pencitraan Medis!