Suara.com - Antiseptik Bisa Cegah Virus Corona COVID-19? Pakar Ungkap Fakta.
Perkembangan wabah Corona Covid-19 di Indonesia masih terus mengalami peningkatan.
Hingga Rabu, 15 April 2020, ada 5.136 pasien positif terinfeksi Corona Covid-19. Angka ini diperkirakan terus bertambah.
Masih terus bertambahnya kasus Corona Covid-19, baik di Indonesia maupun di dunia, menjadi alasan WHO mengeluarkan panduan bagi masyarakat untuk mengurangi paparan dan transmisi penyakit atau infeksi melalui personal and respiratory hygiene, yaitu kebersihan diri dan saluran pernapasan, serta keamanan pangan.
Salah satu yang direkomendasikan digunakan dalam kebersihan diri adalah penggunaan antiseptik.
Seperti dalam keterangan pers yang diterima Suara.com, Kamis (16/4/2020), Ketua Departemen Laboratorium Mikrobiologi FKUI, dr Anis Kurniawati, Sp.MK mengatakan, bahwa di saat data efektivitas terhadap SARS-CoV-2 masih terbatas, penggunaan antiseptik dengan aktivitas mikrobisidal yang berspektrum luas, seperti Povidone-Iodine dapat mendukung dalam mencegah penyebaran infeksi saat wabah Covid-19.
Sementara itu, Educator and Trainer Mundipharma, dr. Mery Sulastri, juga mengatakan bahwa The Association for Professionals in Infection Control and Epidemiology (APIC) dan The US Centers for Disease Control (CDC) merekomendasikan penggunaan sabun antiseptik untuk membunuh dan menghambat pertumbuhan organisme dan mengurangi jumlah mikroba lebih lanjut.
Dalam riset secara in vitro menunjukkan indikasi bahwa PVP-I skin cleanser 7,5 persen dan PVP-I Gargle and Mouthwash 1 persen, efektif melawan SARS COV, dan MERS CoV.
”Melihat penelitian secara in vitro yang telah terbukti dari PVP-I, saya yakin metode tersebut efektif untuk mencegah pertumbuhan dan penyebaran virus dari udara tetesan yang mengandung virus dari hidung dan mulut orang yang terinfeksi," ujar Dr Merry.
Baca Juga: Ulang Tahun Hari Ini, Kenali Nia Ramadhani dari Zodiaknya
Ia juga melanjutkan bahwa metode tersebut juga berpotensi mengurangi viral load Corona Covid-19 pada hidung, nasofaring dan orofaring. Dengan demikian dapat membantu mengurangi infektivitas individu yang terinfeksi di komunitas dan membantu memutus pandemi Corona Covid-19.
”Hidung adalah salah satu jalur utama masuknya penyebab Covid-19. Oleh karena itu, kebersihan saluran pernapasan sangat penting. Untuk kebersihan saluran pernapasan, sebuah riset menunjukkan jika Iota Carrageenan memberikan efek antivirus terhadap sejumlah besar virus yang menyebabkan penyakit penapasan termasuk common cold dan influenza, termasuk human coronavirus.,” urai Dr Mery panjang lebar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
Terkini
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?