Suara.com - Angka kasus positif virus corona di seluruh dunia telah mencapai angka lebih dari dua juta. Sudah 210 negara yang terdampak oleh virus yang berasal dari Wuhan, China ini.
Dilansir laman Worldometers, data real time pukul 08.29 WIB pada Senin (20/4/2020), menunjukkan jumlah total kasus di seluruh dunia mencapai 2.406.905 kasus.
Pasien yang mengalami kesembuhan telah mencapai angka 617.013 jiwa. Sedangkan angka kematian juga turut meningkat perlahan, dengan angka 165.058 jiwa.
Korea Selatan memperpanjang pemberlakuan pembatasan sosial untuk 16 hari lagi pada Minggu (19/4/2020). Namun Korsel melonggarkan pembatasan bagi gereja dan pertandingan olah raga.
Kebijakan tersebut diambil saat Korsel melaporkan hanya delapan kasus baru infeksi virus corona. Jumlah tersebut merupakan yang terendah dalam dua bulan ini.
Dengan pelonggaran itu, tempat-tempat yang berisiko tinggi, seperti gereja, tidak lagi harus ditutup. Selain itu, berbagai pertandingan olah raga, seperti sepak bola, bisa dilanjutkan namun tanpa kehadiran penonton.
"Yang paling aman adalah tetap menjaga pembatasan sosial secara terus-menerus, tapi kenyataannya tidak mudah. Kita perlu mencari jalan tengah," kata Perdana Menteri Chung Sye-kyun dalam pertemuan pejabat pemerintah yang disiarkan televisi.
Dua tingkat di atas Korea Selatan adalah Israel dengan total kasus 13.491. Pada Senin (20/4/2020), jumlah korban tewas di Israel karena virus corona naik menjadi 172 jiwa.
Dilansir Anadolu, Kementerian Kesehatan Israel juga menyampaikan adanya 97 kasus baru yang dilaporkan di negara tersebut. Sejumlah 3.754 dinyatakan telah pulih dari virus tersebut.
Baca Juga: Kizzmekia Corbett, Perempuan Muda di Balik Pembuatan Vaksin Covid-19
Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 melaporkan hingga Minggu (19/4), total positif COVID-19 di Indonesia sebanyak 6.575 kasus, dengan jumlah pasien sembuh semakin bertambah menjadi 686 orang sementara 582 meninggal dunia.
"Dari konfirmasi positif ada sebanyak 327 kasus baru," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB di Jakarta, Minggu.
Dia menjelaskan, pasien yang sembuh bertambah 55 kasus, sementara yang meninggal bertambah 47 kasus. Total pasien sembuh mencapai 686 pasien.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya