Suara.com - Drama Korea 'The World of The Married' yang disiarkan oleh JTBC tengah menjadi perbincangan dan selalu trending topic di Twitter Indonesia setiap minggunya.
Drama yang diperankan oleh Kim Hee-ae (Ji Sun-woo) dan Park Hae-Joon (Lee Tae-oh) ini menarik penonton dengan kisah tentang kehidupan keluarga, pernikahan dan perselingkuhan.
Salah satu hal yang tak kalah menarik adalah kondisi mental anak dari pemeran utama yang merupakan dampak dari perceraian orangtuanya. Jeon Jin-seo (Lee Joon-yeong) sebagai anak dari pemeran utama digambarkan memiliki gangguan mental kleptomania.
Gangguan mentalnya tergambarkan pada episode 8, ketika ia mengambil barang temannya dan mendatangi psikiater untuk melakukan konseling. Kondisinya juga akan menjadi sorotan pada episode 13 minggu depan.
Kleptomania adalah gangguan perilaku yang membuat orang mencuri atau mengutil. Kondisi ini tentu berbeda dengan pencurian.
Umumnya, orang dengan kleptomania mengambil barang yang tidak dibutuhkan atau tidak berguna. Bahkan orang yang memiliki kleptomania bisa berasal dari keluarga dengan ekonomi berkecukupan.
Gangguan perilaku ini bisa diderita oleh siapa pun. Tetapi dilansir oleh hellosehat, wanita lebih sering mengalaminya dibandingkan pria.
Adapun ciri-ciri umum orang memiliki kleptomania yang membedakannya dengan tindakan kejahatan pencurian, antara lain:
- Pengidap kleptomania tidak terus-menerus mencuri demi keuntungannya sendiri. Mereka akan mencuri ketika keinginannya sangat kuat dan tak bisa menahannya.
- Perilaku kleptomania juga biasanya muncul secara spontan, tanpa kerjasama orang lain.
- Orang dengan kleptomania sering kali mencuri sesuatu yang tidak berguna atau tidak dibutuhkannya. Bahkan, mereka mungkin saja bisa membelinya sendiri.
- Pengidap kleptomania biasanya menyimpan barang-barang curiannya di satu tempat dan tidak pernah menggunakannya.
- Biasanya mereka melakukan pencurian di tempat umum, seperti toko atau swalayan. Tetapi, mereka bisa juga mengambil barang milik teman atau orang terdekatnya.
Kleptomania berbeda dengan pencurian karena biasanya episode ini bisa datang dan pergi. Selain itu, episode kleptomania juga bisa muncul dalam intensitas lebih besar maupun lebih kecil.
Baca Juga: Sering Beli Makanan Online? Simak Cara Cegah Tertular Virus Corona Covid-19
Karena itu, pengidap kleptomania membutuhkan konseling atau bantuan psikiater agar bisa mengontrol gangguan perilakunya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
Terkini
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?