Suara.com - Puasa membuat kita tak mengonsumsi makanan dan minuman selama belasan jam sejak subuh hingga magrib. Hal tersebut tentu sangat berpotensi membuat kita mengalami dehidrasi. Tapi, tentu saja kita tak boleh membiarkan tubuh mengalami dehidrasi. Supaya daya tahan tubuh tetap prima, kita harus mampu menjaga tubuh terhidrasi sepanjang hari meski sedang puasa. Bagaimana caranya?
Berdasarkan jurnal Gizi dan Pangan IPB tahun 2018, konsumsi cairan selama bulan Ramadan ditemukan lebih sedikit dibandingkan sebelum atau setelah bulan Ramadan. Hal ini karena adanya kebiasaan minum yang kurang tepat.
Pada penelitian ini ditemukan bahwa 100% responden mengalami dehidrasi mulai dari jam 12.00-13.00 siang. Padahal masih ada kurang lebih 5 jam lagi untuk puasa.
Nah, supaya hidrasi tetap terjaga saat puasa, berikut beberapa rekomendasi yang dianjurkan oleh WHO untuk kita lakukan selama bulan Ramadan.
1. Perbanyak konsumsi cairan (makanan dan minuman)
Konsumsi buah dan sayur yang banyak mengandung air akan meningkatkan asupan cairan dan vitamin. Contoh buah dan sayur yang mengandung banyak air adalah semangka, timun, dan tomat. Konsumsi air dalam jumlah yang cukup dan tepat, dapat membantu memaksimalkan intake cairan mulai berbuka hingga sahur nanti (kurang lebih 10 gelas).
2. Hindari minuman yang mengandung kafein
Minuman yang mengandung kafein cenderung membuat orang untuk lebih sering buang air kecil, sehingga membuat risiko dehidrasi meningkat. Contoh minuman berkafein adalah teh, kopi, dan cola.
3. Hindari terlalu banyak mengonsumsi minuman manis
Baca Juga: Kurangi Risiko Dehidrasi Saat Berpuasa dengan Konsumsi Lima Buah Ini
Minuman manis memang terasa menyegarkan, terlebih kalau dikonsumsi dalam keadaan dingin. Tapi perlu Anda ingat, minuman manis mengandung kalori yang tinggi sehingga dapat meningkatkan kadar gula darah, memicu rasa lapar, serta mengakibatkan penimbunan lemak.
Sebisa mungkin, saat sahur jangan konsumsi minuman manis. Karena saat leher terekspos dengan minuman yang terlalu manis, otak Anda akan merespon untuk menetralisirnya dengan minum lebih banyak. Hal ini akan membuat Anda merasa kehausan saat puasa.
Nah, itu dia tips jaga hidrasi tubuh saat puasa. Pastikan Anda melakukan tips di atas, agar daya tahan tubuh tetap prima dari subuh hingga petang, ya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone