Suara.com - Pandemi Virus Corona, Filipina Perkenalkan Metode Belajar Blended Learning
Filipina bersiap kembali menjalankan kegiatan belajar mengajar, di tengah persiapan pencabutan lockdown dan pembatasan wilayah.
Untuk itu, Istana Malacanang mengimbau warga untuk segera mendaftarkan anak mereka ke sekolah karena aktivitas pembelajaran akan dimulai pada 24 Agustus.
Dilansir Anadolu Agency, Filipina akan menggunakan metode pembelajaran blended learning, yaitu kombinasi dari kelas tatap muka, sesi daring, dan penggunaan televisi serta radio.
"Yang pasti pada 24 Agustus pembelajaran formal akan dilanjutkan, yang tidak pasti adalah apakah kelas tatap muka akan dilanjutkan atau tidak. Itu bergantung pada apakah kita telah mencapai normal baru," urai juru bicara kepresidenan Harry Roque, kutip the Philippine Star.
Roque mengatakan pendaftaran tetap berlanjut karena dengan tatap muka atau kombinasi, sekolah perlu landasan untuk menilai apakah setelah setahun siswa akan naik ke kelas berikutnya atau tidak.
Departemen Pendidikan menetapkan pembukaan kelas pada 24 Agustus, berbeda dengan pengumuman Presiden Duterte pada Senin lalu bahwa kelas tak akan dibuka hingga vaksin Covid-19 dikembangkan.
Esoknya, Roque mengklarifikasi bahwa ucapan Duterte merujuk pada kelas tatap muka yang tidak bisa digelar selama negara masih berada dalam karantina masyarakat.
Sekolah tetap berlanjut, ujar Roque, dengan mengadopsi blended learning—kombinasi dari kelas tatap muka, sesi daring dan penggunaan televisi serta radio.
Baca Juga: Bertambah Lagi, Kasus Virus Corona di Filipina Tembus 15 Ribu
Roque menekankan bahwa pembatasan kelas tatap muka bertujuan agar siswa terlindungi dari risiko penularan virus.
Sedang penggunaan model blended learning, mengacu pada tak semua siswa memiliki akses ke internet.
"Jadi selain pembelajaran daring, kami akan menggunakan stasiun radio komunitas, TV komunitas, PTV-4, bahkan perusahaan swasta seperti ABS-CBN untuk keperluan pengajaran," kata dia.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan