Suara.com - Insomnia dapat membuat nyeri tubuh semakin memburuk dari waktu ke waktu. National Sleep Foundation menuliskan dua dari tiga orang dengan nyeri kronis mengalami kesulitan tidur.
"Aktivitas di korteks somatosensori, yang sebelumnya dikaitkan dengan lokasi dan intensitas nyeri, meningkat setelah kurang tidur," jelas Adam Krause, Ph.D, dari Center for Human Sleep Science di University of California.
Ia menambahkan, di dua daerah yang disebut striatum dan insula, kurang tidur mengurangi aktivitas yang berhubungan dengan pereda rasa sakit. Daerah ini mengontrol pelepasan dopamin, yang sering disebut 'hormon kesenangan'.
Dalam penelitian yang dipimpin oleh Krause menunjukkan, kualitas dan kuantitas tidur yang lebih baik dapat membantu mengelola dan mengurangi rasa sakit.
"Ada bukti yang sangat kuat hingga saat ini bahwa tidur (dalam waktu) pendek atau tidur yang terganggu, meningkatkan rasa sakit pada hari berikutnya," kata Monika Haack, profesor neurologi Beth Israel Deaconess Medical Center's Human Sleep & Inflammatory Systems Laboratory di Boston.
Menurut Haack, dilansir WebMD, tidur adalah prediktor kuat dari rasa sakit daripada rasa sakit adalah prediktor bagaimana seseorang tidur.
"Saya pikir temuan paling penting dan baru dari penelitian ini adalah bahwa penulis menemukan dasar biologis, struktur otak neuron, yang sesuai dengan peningkatan sensivitas nyeri setelah kurang tidur," lanjutnya.
"Hanya jika kita memahami biologi dan mekanisme yang mendasari hubungan ini, kita akan dapat mengembangkan strategi atau mekanisme khusus untuk mencegah perubahan pemrosesan rasa sakit yang terkait dengan tidur jangka pendek atau terganggu," tandasnya.
Baca Juga: Begini Cara Atasi Bokong Pegal Akibat Terlalu Lama Duduk
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!