Suara.com - Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Achmad Yurianto kembali mengumumkan penambahan kasus baru virus Corona Covid-19 yang melonjak drastis.
Per Rabu (10/6/2020) kasus virus Corona bertambah sebanyak 1.241 orang baru positif. Artinya total kasus Indonesia mencapai 34.316 orang.
Pertambahan ini didapatkan setelah pemerinah melakukan pengetesan sebanyak 17.757 spesimen dalam satu hari, dengan jumlah tes spesimen sebanyak 446.918 sampel.
Oleh sebab itu seharusnya masyarakat melihat lonjakan kasus ini dengan bijak, semata-mata karena diperbanyaknya jumlah pengetesan yang masif.
"Penambahan kasus positif ini disebabkan karena tracing (pendeteksian) yang agresif dilakukan," ujar Yurianto dalam teleconference di Graha BNPB, Jakarta Timur.
Dirjen P2P Kemenkes itu menambahkan jika sebelumnya spesimen mayoritas diandalkan dari pengiriman rumah sakit, kini spesimen juga diperoleh dari puskesmas dan dinas kesehatan daerah setempat yang mendominasi.
"Ini adalah bukti bahwa memang tracing yang agresif akan bisa menangkap begitu banyak kasus positif. Sudah barang tentu kita akan melakukan isolasi dengan sebaik-baiknya secara mandiri agar tidak menjadi sumber penularan bagi orang lain," terangnya.
Sementara kasus baru bertambah, angka kesembuhan juga bertambah sebanyak 715 orang, artinya total sudah ada 12.129 orang yang sudah sembuh.
Meski begitu masih ada juga korban meninggal dunia, per hari ini bertambah 36 orang, sehingga total korban jiwa akibat Pandemi Covid-19 berjumlah 1.959 orang.
Covid-19 di Indonesia sudah menyebar di 424 kabupaten kota di 34 provinsi, dengan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 14.242 orang dan 43.945 orang dalam pemantauan (ODP).
Baca Juga: Stres Karena Pandemi Virus Corona Covid-19? Redakan dengan 5 Makanan Ini!
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Seoharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
Terkini
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan