Suara.com - Diabetes tipe 2 adalah suatu kondisi kronis yang mana kadar gula darah meningkat tak terkontrol. Dalam tubuh yang sehat, gula darah diatur oleh insulin, hormon yang dilepaskan oleh pankreas.
Namun dalam tubuh penderita diabetes, pankreas tidak menghasilkan cukup insulin untuk memeriksa kadar gula darah atau sel-sel tubuh tidak bisa bereaksi terhadap insulin.
Untungnya dilansir dari Express, Anda masih bisa meningkatkan sensitivitas insulin dan mengontrol kadar gula darah dengan memodifikasi makanan sehari-hari. Karena, makanan tertentu terbukti ampuh dalam meningkatkan sensitivitas insulin.
Salah satunya, kayu manis sebagai rempah-rempah yang sudah lama digunakan sebagai pengobatan alami. Kayu manis dipercaya mampu meningkatkan sensitivitas insulin dan mengurangi gula darah tinggi.
Sebab, kayu manis memiliki senyawa tanaman yang diyakini bertanggung jawab atas efek penurunan gula darah.
Sebuah studi pun menunjukkan bahwa kayu manis bisa membantu meningkatkan sensitivitas insulin dengan membantu reseptor glukosa pada sel otot menjadi lebih efisien dalam mengangkut gula ke dalam sel.
Menariknya, beberapa penelitian telah menemukan bahwa kayu manis mengandung senyawa yang bisa meniru insulin dan bertindak langsung pada sel.
Satu meta-analisis menemukan mengonsumsi satu hingga tiga sendok teh kayu manis setiap hari secara signifikan mengurangi kadar gula darah jangka pendek dan jangka panjang.
Studi ini juga menemukan bahwa rempah-rempah secara signifikan mengurangi kadar kolesterol pada partisipan. Baik kadar gula darah tinggi atau kolesterol, zat lemak yang ditemukan dalam darah Anda berkontribusi pada peningkatan risiko penyakit jantung.
Baca Juga: Studi: Nyamuk Tidak Bisa Tularkan Virus Corona
Jadi, meningkatkan pola makan merupakan bagian integral dari pengelolaan kadar gula darah dan membawa manfaat langsung maupun tidak langsung.
Terlebih, konsumsi makanan seimbang yang sehat juga membantu mempertahankan berat badan sehat, pertahanan penting lainnya terhadap kenaikan kadar gula darah.
NHS menjelaskan menurunkan maupun menjaga berat badan akan membuat tubuh lebih mudah menurunkan kadar gula darah yang bisa meningkatkan kolesterol serta tekanan darah.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Satu-satunya dari Indonesia, Dokter Ini Kupas Potensi DNA Salmon Rejuran S di Forum Dunia
-
Penyakit Jantung Masih Pembunuh Utama, tapi Banyak Kasus Kini Bisa Ditangani Tanpa Operasi Besar
-
Nggak Sekadar Tinggi Badan, Ini Aspek Penting Tumbuh Kembang Anak
-
Apoteker Kini Jadi Garda Terdepan dalam Perawatan Luka yang Aman dan Profesional
-
3 Skincare Pria Lokal Terbaik 2025: LEOLEO, LUCKYMEN dan ELVICTO Andalan Pria Modern
-
Dont Miss a Beat: Setiap Menit Berharga untuk Menyelamatkan Nyawa Pasien Aritmia dan Stroke
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa
-
Timbangan Bukan Segalanya: Rahasia di Balik Tubuh Bugar Tanpa Obsesi Angka
-
Terobosan Baru Atasi Kebutaan: Obat Faricimab Kurangi Suntikan Mata Hingga 75%!