Suara.com - Kabar mengejutkan datang dari artis Laudya Cynthia Bella yang dipastikan sudah bercerai dengan Engku Emran. Hal ini diungkap langsung oleh perempuan yang akrab disapa Bella itu dalam salah satu siaran televisi swasta.
Meski bukan anak kandungnya, Bella memang sudah akrab dan dekat dengan putri Engku Emran, Aleesya yang sedikit dikhawatirkan terdampak psikologinya karena mengalami dua kali orang tuanya bercerai.
Di temui di waktu terpisah, Psikologi Anak dan Keluarga, Samantha Ananta sempat mengatakan bahwa perceraian tidaklah selalu menghasilkan anak broken home. Tapi sikap kedua orangtua setelah perceraian yang saling membenci yang justru membuat anak menjadi korban.
"Perceraian tidak membuat anak menjadi broken home. Tetapi anak hilang harapan iya. yang menjadikan anak broken home adalah sikap orang tuanya yang saling membenci pasca perceraian," ujar Psikolog Anak dan Keluarga, Samantha Ananta, M.Psi dalam diskusi di Instagram Live @singlemomsindonesia, beberapa waktu lalu.
Ia mengatakan jika terpaksa harus bercerai agar anak tidak menjadi korban, orangtua harus memastikan tahapannya. Mulai dari alasan, dampak ke depan, hingga permasalahan yang akan timbul di keluarga.
"Pertama tahapannya gini, cerai karena apa. Misal karena salah satu pasangan selingkuh, karena masalah finansial, masalah mertua. Udah nikah tapi masalah mertua nggak selesai-selesai biasanya salah satu memihak orangtuanya bukan pasangannya," papar Samantha.
"Terus ada masalah juga yang berkaitan dengan hukum. Sehingga udahlah kita cerai aja. Jadi cerai itu banyak faktor terutama kalau ada masalah kekerasan," sambungnya.
Biasanya masalah hukum yang membelit setelah bercerai adalah hak asuh anak. Nah, di sini kata Samantha jangan sampai bertanya pada untuk memilih salah satu dari kedua orangtuanya.
"Begitu pengadilan selesai, anak sudah diputuskan ikut siapa baru ngomong pelan-pelan. Jangan tanya anak mau ikut siapa? NO. karena anak nggak akan pernah mau pilih," tegas Samantha.
Baca Juga: Cerai, Laudya Cynthia Bella Ambil Banyak Hikmah dari Engku Emran
"Lahir aja dia nggak milih kan, dari kita orangtuanya. Jadi jangan suruh dia lagi milih mau ikut siapa. Meskipun mereka sudah dewasa," lanjutnya.
Berapapun usia anak jangan pernah tanya anak akan memilih siapa saat kedua orangtuanya bercerai. Namun saat masalah dirasa tidak bisa ditangani kedua orangtua bagaimana cara menghadapi anak, maka bisa minta bantuan profesional untuk penanganannya.
"Beberapa yang saya temui klien saya sudah SD bermasalah dengan belajar. Mamanya nggak pernah bilang, anaknya sekolah suka ngelamun. Apalagi pas diantar ayahnya. Dia selalu merenung. Memang perceraiannya terjadi waktu bayi dan ibunya menikah lagi saat dia TK. Jadi anak ini nggak pernah dijelasin. Tahunya dia adalah daddynya. Akhirnya dia merasa, kok gak mirip ya," cerita Samantha.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara
-
Jangan Abaikan! SADANIS: Kunci Selamatkan Diri dari Kanker Payudara yang Sering Terlewat