Suara.com - Banyak yang menganggap bahwa masalah kesehatan gigi dan mulut tidak akan mempengaruhi organ lain dalam tubuh. Tapi, menurut drg.Theresia Dessy, bahwa masalah kesehatan gigi dan mulut juga bisa menimbulkan risiko penyakit kardiovaskuler. Kok Bisa?
“Orang dengan kesehatan gigi dan mulut yang buruk memiliki dua sampai tiga kali risiko terkena penyakit kardiovaskuler atau serangan jantung yang disebabkan karena peradangan pada gusi dan bakteri yang pada akhirnya dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah," ungkap Theresia dalam siaran pers yang diterima Suara.com, Jumat, (3/6/2020).
Selain itu, lanjut Theresia, kontrol gula darah yang buruk bagi penderita diabetes dapat meningkatkan risiko dalam mengalami penyakit gigi dan mulut yang disebut dengan periodontitis.
"Gigi berlubang yang menjadi tempat bermukimnya bakteri bisa menyebar langsung ke organ tubuh lainnya, termasuk paru-paru dan memicu Pneumonia," kata dia.
Sementara itu, pada ibu hamil, gigi berlubang dapat menyebabkan kelahiran prematur yang diakibatkan oleh infeksi.
Sebelumnya, Theresia juga mengungkapkan bahwa secara umum, berbagai masalah yang dapat disebabkan apabila kita tidak rajin dan tidak rutin dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut adalah bau mulut, plak, gusi bengkak, gusi mudah berdarah saat menyikat gigi, munculnya tartar yang menunjukkan terjadinya pengerasan plak, dan gigi berlubang (karies).
"Jika dibiarkan atau tidak dilakukan perawatan maka dapat menyebabkan terjadinya infeksi pada rongga mulut, bahkan dapat menyebabkan kita lebih rentan terhadap berbagai penyakit serius lainnya," kata Theresia.
Oleh karena itu, lanjut Theresia, penting untuk merawat kesehatan gigi dan mulut dengan cara menyikat gigi secara benar, minimal dua kali sehari secara rutin guna menghindari penumpukan plak/biofilm di rongga mulut.
Selain menyikat gigi, flossing juga merupakan salah satu bagian penting dari rangkaian perawatan mulut. Tetapi, flossing merupakan metode mekanik yang hanya dapat menjangkau permukaan gigi yang dapat terlihat saja.
Baca Juga: Pentingnya Anak Sikat Gigi di Malam Hari, Tekan Kemungkinan Sakit Gigi
"Dengan menambahkan tahapan berkumur (rinsing) pada rangkaian dari perawatan mulut secara menyeluruh, maka dapat membantu melawan dan melenyapkan sisa – sisa bakteri yang bersarang di mulut, terutama gigi dan gusi," kata Theresia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis