Suara.com - Menjaga kekebalan tubuh bisa dilakukan dengan mengonsumsi makanan sehat. Apakah kimchi termasuk salah satunya?
Pakar mengatakan, salah satu cara agar kekebalan tubuh bekerja dengan baik di saluran cerna ialah dengan memastikan keseimbangan antara bakteri baik (probiotik) yang lebih banyak dibanding bakteri jahat. Sebab, 80 hingga 85 persen probiotik minimal harus berada di saluran cerna, agar daya tahan tubuh kuat.
"Makanan yang meningkatkan imunitas tubuh itu serupa dengan jawaban tadi. Pertama konsumsi makanan yang mengandung prebiotik dan probiotik yang cukup supaya dengan menjaga kesehatan tubuh. Probiotik yangg cukup saluran cerna akan baik," ujar Dokter Spesialis Dr. dr. Ariani Dewi Widodo, Sp.(A) dalam acara diskusi Webinar Nutriclub Senin (20/7/2020).
Salah satu makanan yang mengandung probiotik adalah makanan yang difermentasikan. Seperti tempe, yogurt, bahkan kimchi sayuran yang difermentasi dengan cuka.
"Makanan fermentasi, yogurt, tempe itu yang mengandung probiotik. Kimchi, tempe, yogurt probiotik. Apel, pisang itu mengandung prebiotik. Dan dua-duanya saling mendukung," paparnya.
Bakteri baik yang kita inginkan ada dalam pencernaan diharapkan tumbuh dan berkembang dalam pencernaan. Tapi juga bisa dirangsang melalui probiotik dari luar berasal dari makanan dan minuman.
"Bakteri baik yang kita inginkan ada di saluran cerna akan subur dan tumbuh dengan baik sehingga metabolisme untuk berjalanannya fungsi tubuh dengann baik," jelasnya.
Selama bakteri baik lebih banyak daripada bakteri jahat, maka sistem kekebalan tubuh akan meningkat. Namun apabila keseimbangan ini tidak dijaga dan bakteri jahat lebih banyak, maka yang terjadi serangan penyakit, reaksi alergi seperti asma, virus dan sebagainya.
Baca Juga: Makan Kimchi Disebut Bisa Lindungi dari Covid-19, Benarkah?
Berita Terkait
-
4 Serum Probiotik, Solusi Rawat Skin Barrier Sehat dan Kulit Terhidrasi!
-
5 Rekomendasi Moisturizer Probiotik Terbaik agar Wajah Sehat Skin Barrier Kuat
-
Elektronik yang Larut dan Ramah Lingkungan: Masa Depan Tanpa Sampah Teknologi?
-
Jualan Kimchi dan Sapi Halal, Korsel Untung Rp 32 Miliar di Dubai
-
Jangan Disepelekan, 6 Kebiasaan Ini Diam-diam Merusak Sistem Kekebalan Tubuh
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
Terkini
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!