Suara.com - Lonjakan kasus virus corona belum menunjukan penurunan yang signifikan. Hari ini total kasus infeksi Covid-19 di dunia telah lebih dari 21 juta lebih dan tersebar di 215 negara.
Melalui data dari situs worldometers.info, terjadi penambahan kasus harian sebanyak 272.858 orang dalam 24 jam kemarin. Sedangkan kasus meninggal dunia 753.451 jiwa dan kesembuhan 13.911.378 orang.
Asia Tenggara termasuk wilayah dengan jumlah kasus terbanyak dengan beberapa negara masih mengalami kenaikan kasus temasuk Indonesia.
Dikutip dari situs Anadolu Agency, Jumlah kasus virus corona di Asia Tenggara mencapai 350.027 orang. Sedangkan meninggal dunia sebanyak 8.633 dan sembuh 221.574 orang.
Filipina, menjadi negara yang terpukul paling parah di wilayah tersebut. Total infeksi naik 147.526 setelah otoritas kesehatan setempat mengonfirmasi 4.002 kasus baru.
Negara itu melaporkan 23 kematian baru terkait virus, meningkatkan jumlah kematian nasional menjadi 2.426, sementara kesembuhan melonjak jadi 70.387.
Indonesia, negara kedua kasus Covid-19 terbanyak di Asia Tenggara, mengalami peningkatan kasus virus 2.098 infeksi baru, sehingga total menjadi 132.816.
Korban meninggal di negara itu naik menjadi 5.968 dengan 65 kematian baru. Sementara kesembuhan naik 1.760 hingga mencapai 87.558.
Posisi ketiga adalah Singapura dengan mencatat 102 infeksi baru, sehingga jumlah total menjadi 55.497.
Baca Juga: Penularan Corona DKI Mengkhawatirkan, Kapasitas Ruang Isolasi Makin Menipis
Sementara Malaysia mengalami penambahan 15 kasus lagi membuat total menjadi 9.129. Kesembuhan di negara itu mencapai 8.821, sementara jumlah kematian tetap tidak berubah, 125.
Thailand melaporkan tiga kasus Covid-19 baru, sehingga total menjadi 3.359. Angka kesembuhan di negara itu telah mencapai 3.169, sedangkan korban tewas mencapai 58 jiwa.
Negara keenam, Vietnam mengonfirmasi 39 kasus baru Covid-19, sehingga total infeksi menjadi 905. Sejauh ini, negara itu telah mengalami 20 kematian setelah tiga kematian lainnya dilaporkan selama sehari terakhir dan kesembuhan mencapai 421.
Di Myanmar, total kasus naik menjadi 361 setelah satu infeksi baru dikonfirmasi, sementara pasien sembuh mencapai 318 orang.
Kamboja jadi negara kedelapan kasus infeksi virus terbanyak di Asia Tenggara dengan mengonfirmasi empat kasus baru, meningkatkan jumlah menjadi 272, sementara sembuh mencapai 223.
Sementara itu, tidak ada laporan infeksi atau kematian baru di Brunei Darussalam dan Laos.
Berita Terkait
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?