Suara.com - Ketombe memang sering kali mengganggu sebagai masalah kulit kepala yang paling umum. Ketombe juga sering bikin orang-orang tidak percaya diri.
Melansir dari Insider, Joshua Zeichner, MD, Direktur Riset Kosmetik dan Klinis di Departemen Dermatologi di Rumah Sakit Mount Sinai menyatakan bahwa ketombe adalah hasil reaksi tubuh terhadap jamur yang hidup secara alami di kulit, termasuk di kulit kepala.
Memang telah banyak produk rambut yang menawarkan pengobatan ketombe. Namun jika Anda menghindari bahan kimiawi, berikut adalah beberapa bahan alami yang dapat mengatasi ketombe, antara lain:
Cuka Sari Apel
Menurut Zeichner, cuka sari apel dapat mengatasi masalah ketombe karena memiliki sifat antibakteri dan antijamur yang membunuh jamur penyebab ketombe. Cuka sari apel juga dengan sifat astringent mampu mengecilkan pori-pori dan menghilangkan minyak berlebih.
Untuk penggunaannya, Zeichner mengatakan untuk penggunaan cuka apel bisa diencerkan dengan air kemudian oleskan di kepala. Biarkan beberapa menit kemudian bilas.
Baking Soda
Baking soda memiliki sifat antijamur ringan dan eksfoliasi yang bermanfaat bagi orang-orang yang memiliki pengelupasan di kulit kepala.
"Eksfoliasi dapat membantu menghilangkan penumpukan dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat di kulit kepala," kata Kaveri Karhade, MD, dokter kulit bersertifikat di daerah San Francisco.
Baca Juga: Bukan Hal Tepat, Ini Dampak Buruk Keramas Malam Hari untuk Kesehatan Rambut
Menurut Karhade, penggunaan bahan ini bisa dilakukan dengan mencampurkan sekitar satu sendok baking soda ke dalam sampo biasa atau air. Kemudian pijatkan dan gosok kulit kepala dengan vaking soda yang telah dicampur.
Lidah Buaya
Gel lidah buaya dikenal memiliki sifat melembapkan. Hal ini yang membuat lidah buaya mampu mengatasi rasa gatal yang menyertai kulit kering di kulit kepala.
Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa lidah buaya memiliki sifat antibakteri dan antijamur yang dapat menurunkan jamur di kulit kepala dan mengurangi timbulnya ketombe.
Oleskan gel lidah buaya di kulit kepala yang bermasalah. Biarkan selama 30 menit, kemudian bilas dengan air.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
Terkini
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025