Suara.com - Selama pandemi, banyak pertanyaan mengenai bagaimana Covid-19 memengaruhi anak-anak. Sebuah penelitian baru menyatakan bahwa pada anak-anak, virus corona dapat hidup berdampingan dengan antibodi.
Melansir dari Medical Xpress, peneltian tersebut disusun oleh Children's National Hospital dan telah diterbitkan dalam Journal of Pediatrics.
"Sebagian besar virus tidak akan terdeteksi lagi saat antibodi mulai terbangun. Tetapi dengan Covid-19 pada anak kami melihat keduanya," kata Burak Bahar, MD, penulis utama studi dan direktur Laboratory Informatics di Children's National.
"Ini berarti anak-anak masih berpotensi menularkan virus meskipun sudah memiliki antibodi," imbuhnya.
Penelitian ini juga menilai waktu hilangnya virus dan tanggapan imunologi anak. Rata-rata virus tidak dapat terdeteksi dalam 25 hari sejak awal terinfeksi.
Studi ini menggunakan analisis retrospektif terhadap 6.369 anak yang dites positif Covid-19. Ada 215 pasien yang menjalani tes antibodi di Children's National antara 13 Maret 2020 hingga 21 Juni 2020. Dari 215 pasien tersebut, 33 menjalani tes virus dan antibodi sekaligus.
Sembilan dari 33 menunjukkan adanya antibodi dalam darah saat masih ada vitus yang terdeteksi.
Peneliti juga menemukan bahwa pasien berusia 6 hingga 15 tahun membutuhkan waktu lebih lama untuk membersihkan virus, yakni rata-rata 32 hari dibandingkan dengan pasien berusia 16 hingga 22 tahun yang mencapai rata-rata 18 hari.
"Kesimpulannya di sini adalah kita tidak bisa lengah hanya karena seorang anak sudah membangun antibodi atau tidak lagi menunjukkan gejala," kata Dr. Bahar.
Baca Juga: Kabar Baik, Kasus Covid-19 di Brasil Tunjukkan Tren Penurunan
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
Terkini
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi