Suara.com - Pernahkah Anda merasakan otot paha, lengan atas atau mata berkedut meski sedang tidak melakukan apa pun? Kondisi yang dikenal dengan twitching ini memang sering terjadi.
Kedutan sebenarnya terjadi ketika unit motorik, yang berada di sistem saraf pusat dalam sel-sel neuron motorik, memberi sinyal pada otot untuk berkontraksi secara berulang tanpa kendali.
Umumnya kondisi ini tidak serius, namun, kedutan yang parah bisa menjadi tanda masalah saraf tertentu.
Berdasarkan Healthline, ada beberapa penyebab umum otot berkedut, yakni:
1. Terjadi setelah melakukan aktivitas fisik karena asam laktat menumpuk di otot yang digunakan selama berolahraga. Ini paling sering memengaruhi lengan, kaki, dan punggung.
2. Stres dan kecemasan dapat menyebabkan 'kutu saraf'. Ini akan memengaruhi otot mana pun di dalam tubuh.
3. Mengonsumsi terlalu banyak kafein dan stimulan lainnya yang dapat menyebabkan otot di bagian tubuh mana pun bergerak-gerak.
4. Kekurangan nutrisi tertentu, terutama vitamin D, vitamin B, dan kalsium, dapat menyebabkan otot berkedut, terutama pada kelopak mata, betis, dan tangan.
5. Dehidrasi dapat menyebabkan kontraksi dan kedutan otot, terutama pada otot tubuh yang lebih besar. Ini termasuk kaki, lengan, dan batang tubuh.
Baca Juga: Sering Kedutan, Perempuan Ternyata Alami Kerusakan Saraf Permanen
6. Nikotin di dalam rokok dan produk tembakau lainnya dapat menyebabkan otot berkedut, terutama di kaki.
7. Otot berkedut pada kelopak mata atau area sekitar mata karena iritasi.
8. Reaksi yang merugikan terhadap obat-obatan tertentu, termasuk kortikosteroid dan pil estrogen, dapat memicu otot berkedut. Kedutan dapat memengaruhi tangan, lengan atau kaki.
Penyebab umum otot kedutan ini biasanya merupakan kondisi ringan yang mudah diatasi. Kedutan akan mereda setelah beberapa hari.
Namun, Anda harus berbicara dengan dokter jika mencurigai obat yang dikonsumsi menyebabkan otot berkedut, agar mereka dapat merekomendasikan obat dengan dosis lebih rendah atau mengalihkan ke obat yang lain.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Belajar dari Kasus Ameena, Apakah Permen Bisa Membuat Anak Sering Tantrum?
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?