Suara.com - Awal mula virus corona Covid-19 pada akhir tahun 2019, tampaknya penyakit tersebut hanya terbatas di daerah China. Namun selang beberapa minggu setelahnya, virus tersebut mulai menyebar ke negara tetangga bahkan hampir seluruh dunia.
Melansir dari Aljazeera, virus yang dapat ditularkan dari tetesan cairan pernapasan ini kini telah sudah mewabah di 188 negara. Ilmuwan, pejabat kesehatan, dan pemerintah di seluruh dunia telah mendorong warga untuk berlatih menjaga jarak secara fisik dan menghindari keluar rumah kecuali untuk tujuan yang diperlukan.
Menurut data yang dikumpulkan oleh Universitas Johns Hopkins, lebih dari 33 juta orang telah terinfeksi dan jumlah kematian global setidaknya telah mencapai 1 juta jiwa. Meski begitu, ada beberapa negara yang belum melaporkan satupun kasus virus corona Covid-19 di wilayah mereka, antara lain:
- Kiribati
- Pulau Marshall
- Mikronesis
- Nauru
- Korea Utara
- Palau
- Samoa
- Pulau Solomon
- Tonga
- Turkmenistan
- Tuvalu
- Vanuatu
Beberapa negara tersebut merupakan negara-negara kecil terpencil yang memilii keterjangkauan sulit dari pendatang luar negeri atau turis. Sedangkan di Korea Utara, banyak ahli yang meragukan bahwa negara tersebut tak memiliki satupun kasus karena kedekatan wilayahnya dengan China.
Amerika Serikat menjadi negara dengan jumlah kasus tertinggi, yakni sekitar 7,1 juta kasus dengan 204 ribu kematian. Sementara India pada Selasa (29/9/2020) maporkan penambahan kasus tertinggi dalam sehari, yakni 70 ribu kasus sehinggga menjadi 6,1 juta kasus di negara tersebut.
Sedangkan di Indonesia, kasus telah mencapai 282 kasus dengan kematian lebih dari 1000. Untuk mengurangi penyebaran virus corona Covid-19, sebuah studi yang diterbitkan di PLOS Medicine oleh Alexandra Teslya dari University Medical Center Utrecht juga meyatakan bahwa beberapa tindakan pembersihan mandiri juga perlu dilakukan.
Ia meyatakan bahwa tindakan pencegahan seperti mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak sosial secara signifikan dapat membantu mengurangi dan menunda penyebaran Covid-19.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
Pilihan
-
OJK Lapor Bunga Kredit Perbankan Sudah Turun, Cek Rinciannya
-
Profil PT Abadi Lestari Indonesia (RLCO): Saham IPO, Keuangan, dan Prospek Bisnis
-
Profil Hans Patuwo, CEO Baru GOTO Pengganti Patrick Walujo
-
Potret Victor Hartono Bos Como 1907 Bawa 52 Orang ke Italia Nonton Juventus
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
Terkini
-
Waspada Ibu Hamil Kurus! Plis Kenali Risikonya dan Cara Aman Menaikkan Berat Badan
-
9 Penyakit 'Calon Pandemi' yang Diwaspadai WHO, Salah Satunya Pernah Kita Hadapi
-
Kabar Baik Pengganti Transplantasi Jantung: Teknologi 'Heart Assist Device' Siap Hadir di Indonesia
-
Jennifer Coppen Ungkap Tantangan Rawat Kulit Sensitif Anaknya, Kini Lebih Selektif Pilih Skincare
-
Titiek Soeharto Klaim Ikan Laut Tidak Tercemar, Benarkah Demikian?
-
Bukan Cuma Kabut Asap, Kini Hujan di Jakarta Juga Bawa 'Racun' Mikroplastik
-
Terobosan Regeneratif Indonesia: Di Balik Sukses Prof. Deby Vinski Pimpin KTT Stem Cell Dunia 2025
-
Peran Sentral Psikolog Klinis di Tengah Meningkatnya Tantangan Kesehatan Mental di Indonesia
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?