Suara.com - Ketua gugus tugas vaksin virus corona Covid-19 Inggris, Kate Bingham memeringatkan bahwa vaksin pertama mungkin tidak sempurna dan tak efektif untuk semua orang. Ia meminta agar orang tidak terlalu optimis pada vaksin-vaksin yang muncul pertama.
Melansir dari Independent, melalui The Lancet Bringham memperingatkan orang-orang agar tidak terlalu optimis. Ia juga mengisyaratkan bahwa ada juga kemungkinan bahwa vaksin apapun mungkin tidak memberikan perlindungan yang efektif untuk banyak orang terutama di jangka waktu yang lama.
"Kami tidak tahu akankah kami mendapatkan vaksin," tulis Bingham.
"Penting untuk waspada terhadap rasa puas diri dan optimisme yang berlebihan," imbuhnya.
Dia menambahkan bahwa vaksin generasi pertama kemungkinan besar tidak sempurna. Ia menegaskan bahwa vaksin mungkin tidak mencegah infeksi melainkan melainkan hanya mengurangi gejala.
Satuan tugas vaksin diciptakan oleh Sir Patrick Vallance, kepala penasihat ilmiah pemerintah dan Bingham telah melaporkan persoalan vaksin langsung kepada perdana menteri Inggris Boris Johnson.
"Strateginya adalah untuk membangun portofolio yang beragam dalam format yang berbeda untuk memberikan Inggris berkesempatan menjadi yang terbesar dalam menyediakan vaksin aman dan efektif, tapi kita perlu menyadari bahwa mungkin akan ada banyak vaksin yang gagal," kata Bingham.
Dia juga menunjukkan bahwa kapasitas produksi global untuk vaksin sangat tidak memadai, apalagi jika harus memenuhi miliaran populasi.
Sejauh ini, secara global ada kurang lebih 45 vaksin potensial yang sedang menjalani pengujian. Inggris sendiri memimpin dengan pengembangan vaksin Oxford yang sudah berada pada tahap pengujian manusia.
Baca Juga: Alhamdulillah 7 Hari Diisolasi, Anak 2 Tahun di Bintan Sembuh Virus Corona
Berita Terkait
Terpopuler
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?