Suara.com - Pandemi virus corona Covid-19 telah berlangsung selama lebih dari setengah tahun atau 6 bulan. Selama waktu itu pula banyak orang menjalani pekerjaannya dari rumah.
Akibatnya dilansir dari Times of India, sebagian besar orang mengalami kabut otak, kecemasan, kesepian dan pengaturan kerja yang berdampak pada kesehatan serta kreativitas seseorang.
Jika Anda mengalami kabut otak atau kekurangan ide maupun motivasi, mandi siang hari bisa membantu mengatasi masalah tersebut.
Saat mandi, kita tidak akan terikat dengan perangkat ponsel atau teknologi lainnya. Momen ini adalah cara memberikan ruang ekstra untuk menemukan koneksi antar ide.
Saat Anda terjebak dalam masalah atau kesulitan menemukan ide, Anda lebih baik pergi ke kamar mandi untuk memikirkannya daripada hanya menatap layar gadget.
Pada momen di kamar mandi itulah, otak akan benar-benar bergembira. Sehingga Anda bisa berpikir lebih jernih karena tidak ada hal yang membutuhkan perhatian kita saat mandi.
Jadi, mandi tengah hari atau siang hari adalah waktu yang tepat untuk mandi selama Anda bekerja dari rumah di tengah pandemi virus corona Covid-19.
Kabut otak
Selama pandemi virus corona, banyak hal di sekitar kita yang berubah dan membuat kita mengalami kabut otak. Saat Anda merasa lebih cemas atau teralihkan, Anda mungkin merasa lebih kekurangan energi daripada yang dilakukan pada hari-hari biasa.
Baca Juga: Terkesan Sama, ini 4 Perbedaan Penyebaran Virus Corona dan Flu
Jika Anda tidak suka mandi siang, ada cara lain untuk mengatasi kabut otak. Misalnya, Anda bisa melakukan senam aerobik, peregangan, mendengarkan musik atau memainkan alat musik.
Berita Terkait
-
5 Sabun Mandi untuk Menyembuhkan Jerawat Punggung, Bikin Kulit Mulus
-
Mirai Human Washing Machine, Inovasi Mandi Otomatis dengan Harga Fantastis
-
2 Rekomendasi Lulur Mandi ala Amanda Zahra, Bikin Kulit Cerah dan Halus Bisa Dilakukan di Rumah!
-
5 Parfum Aroma Soapy yang Bikin Kamu Wangi Seperti Habis Mandi
-
5 Rekomendasi Sabun Mandi Ampuh Mencerahkan Kulit di Bawah Rp 50 Ribu
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial
-
Terobosan Baru Pengobatan Diabetes di Indonesia: Insulin 'Ajaib' yang Minim Risiko Gula Darah Rendah