Suara.com - Sebuah penyakit misterius menyerang ratusan warga di kota Eluru, Andhra Pradesh, India. Saat ini, dilaporkan sudah lebih dari 500 orang dirawat di rumah sakit dengan gejala mirip epilepsi, seperti kejang, kehilangan kesadaran, mual, serta muntah.
Pejabat kesehatan di negara bagian Andhra Pradesh, India itu mengatakan, ratusan pasien yang dirawat dengan penyakit misterius ini ditemukan memiliki kandungan timbal dan nikel yang berlebihan dalam darah mereka.
“Penemuan awal oleh para ahli medis menunjukkan bahwa logam ini berkemungkinan besar bertanggung jawab atas penyakit yang menyebabkan banyak orang jatuh pingsan,” tulis sebuah pernyataan dari kantor menteri utama Andhra Pradesh seperti dilansir laman Times of India, Rabu (9/12/2020).
Lebih lanjut menurut mereka, masih banyak tes yang sedang dilakukan oleh (Institut Teknologi Kimia India) dan lembaga lainnya dan hasilnya diharapkan segera keluar untuk diketahui penyebab sesungguhnya.
Sementara itu, seorang pejabat pemerintahan lokal di Eluru Himanshu Shuklaari menjelaskan, dari 505 orang yang terkena dampak, sebanyak 370 telah pulih dan lainnya masih dirawat di rumah sakit. Satu orang meninggal dunia.
“Belum jelas apa yang menyebabkan tingginya kandungan timbal dan nikel dalam sampel darah pasien dan penyelidikan terus berlanjut,” tegas dia.
Upaya sanitasi khusus, termasuk pengujian sumber air, sedang dilakukan di Eluru dan daerah pedesaan sekitarnya dimana sebagian besar kasus terjadi. Sebelumnya, pihak berwenang mengumpulkan sampel susu dan air minum dari berbagai titik di Eluru untuk diuji.
Saat ini sekolah dan perguruan tinggi di kota Eluru, Andhra Pradesh, India juga telah ditutup pada pekan ini dan dilakukan survei door-to-door untuk mengidentifikasi orang-orang yang menderita penyakit tersebut.
Belum jelas apakah penyakit itu bisa menular. Jika demikian, bagaimana penularannya juga belum diketahui secara pasti. Penyakit misterius itu datang saat India terus memerangi pandemi virus korona, dengan jumlah infeksi tertinggi kedua di dunia. Andhra Pradesh adalah salah satu negara bagian yang paling parah terkena dampaknya.
Baca Juga: Muslimah Pakai Burqa Tewas Setelah Diperkosa, Wajah Hancur Dihantam Batu
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!