Suara.com - Tahun 2020 telah menjadi tahun yang panjang bagi semua orang. Di tengah banyak perubahan yang harus dilakukan untuk menyelamatkan diri dari virus corona Covid-19, tahun 2020 juga mengajarkan bagaimana pentingnya menjaga kesehatan mental.
Melansir dari Healthshots, untuk menyambut tahun yang baru 2021, ada berbagai kebiasaan yang perlu diubah untuk kesehatan mental yang lebih baik, antara lain:
1. Hindari Menekan Emosi
Menekan emosi mungkim menjadi hal yang mudah dan praktis alih-alih meluapkannya. Sayangnya menahan emosi malah akan merugikan bagi anda secara mental.
Ketika Anda menekan emosi, maka emosi itu tidak hilang begitu saja namun malah menumpuk. Hal ini yang membuat Anda berakhir dengan harga diri rendah, migrain, tekanan darah tinggi, atau bahkan beralih ke obat-obatan atau alkohol.
Pastikan Anda menyalurkan emosi dengan cara yang benar di tahun mendatang. Terbukalah dengan dengan teman tepercaya atau menghubungi terapis yang dapat membantu.
2. Jangan Biarkan Stres Memburuk
Stres dapat menumpuk di tubuh seiring waktu. Oleh karena itu, Anda perlu mengekspresikan kecemasan daripada menekannya.
Saat stres, otak kita melepaskan kortisol. Ketika diproduksi dalam jumlah besar, itu dapat mencegah otak berfungsi dengan benar.
Baca Juga: Aktivitas Kecil seperti Naik Tangga Setiap Hari Baik untuk Kesehatan Mental
Untuk meredakan stres, Anda bisa berlatih meditasi setiap hari atau menemukan aktivitas yang menenangkan. Pada dasarnya, penting untuk menjadikan diri Anda sebagai prioritas di tahun mendatang.
3. Jangan Kurang Tidur
Penting untuk tidur kurang lebih delapan jam setiap hari dalam rangka menjaga kesehatan mental. Faktanya, penelitian yang dilakukan The Sleep Health Foundation menunjukkan bahwa 60 hingga 90 persen pasien depresi juga menderita insomnia.
Kurang tidur nyatanya memengaruhi kesejahteraan emosional dalam jangka panjang. Jika Anda tidak cukup istirahat, pikiran Anda tidak akan berfungsi dengan baik yang menyebabkan berbagai masalah kesehatan lainnya.
4. Tidak Cukup Berolahraga
Olahraga tak hanya baik bagi kesehatan fisik tetapi juga mental. Berolahraga secara teratur dapat membantu melepaskan endorfin dan membuat suasama hati menjadi lebih baik.
Berita Terkait
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
Terkini
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?