Suara.com - Penyakit asam urat adalah suatu penyakit akibat metabolisme purin yang tidak normal. Sesuai namanya, penyakit asam urat ditandai dengan meningkatnya kadar asam urat dalam darah.
Kondisi ini biasanya akan diikuti juga dengan terbentuknya tofus atau endapan kristal urat di persendian, yang dapat menyebabkan peradangan sendi terutama pada jari jari, pergelangan kaki, tangan, dan lutut.
Jika kadar asam urat dalam darah tak juga segera dikendalikan, serangan penyakit asam urat berupa rasa nyeri dapat kambuh sewaktu-waktu, sehingga bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Tak hanya itu, orang yang menderita kadar asam urat tinggi dalam darah, mereka juga akan merasa kesulitan untuk memilih makanan yang tepat dan sehat yang dapat mereka konsumsi.
Berikut 7 makanan dan minuman rekomendasi yang dapat mengontrol penyakit asam urat, seperti dilansir dari Times of India.
1. Teh hijau
Teh hijau kaya dengan kandungan katekin yang merupakan antioksidan kuat. Katekin, seperti yang diyakini oleh banyak orang, digunakan untuk memperlambat produksi jenis enzim tertentu di dalam tubuh yang terkait dengan pembentukan asam urat, sehingga dapat membantu mengendalikan kadar asam urat.
2. Serat
Tak hanya baik untuk pencernaan, serat pada makanan juga dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh. Oat, biji-bijian, sayuran seperti brokoli, labu, dan seledri harus dimasukkan dalam menu makanan sehari-hari untuk menurunkan kadar asam urat.
3. Vitamin C
Sertakan buah-buahan yang kaya akan vitamin C di dalam makanan Anda untuk mengontrol kadar asam urat. Penelitian membuktikan bahwa dengan konsumsi 500 mg vitamin C setiap hari dapat menurunkan kadar asam urat dalam waktu singkat.
4. Buah beri
Semua jenis buah beri seperti stroberi, blueberry, raspberry, dll, memiliki sifat anti inflamasi yang mencegah asam urat mengkristal dan mengendap di persendian. Buah beri juga kaya akan kandungan serat yang membantu meningkatkan pengurangan asam urat dalam darah.
5. Air
Air adalah salah satu pembersih alami yang membantu mengeluarkan racun dari tubuh. Jadi, minumlah setidaknya 10-12 gelas air setiap hari. Cairan juga membantu menghilangkan asam urat dari tubuh melalui ekskresi.
Baca Juga: Kurang Gerak, Pandemi Virus Corona Covid-19 Tingkatkan Risiko Asam Urat
6. Tomat
Tomat, yang sering dianggap sebagai buah daripada sayuran, mengandung vitamin C yang tinggi, yang dapat membantu mengurangi kadar asam urat.
7. Wortel
Wortel kaya akan antioksidan yang baik dalam mengontrol produksi enzim yang meningkatkan sintesis asam urat dalam darah. Karena kandungan seratnya yang tinggi, wortel juga membantu mengeluarkan kandungan asam urat dari tubuh.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial
-
Terobosan Baru Pengobatan Diabetes di Indonesia: Insulin 'Ajaib' yang Minim Risiko Gula Darah Rendah
-
Di Balik Krisis Penyakit Kronis: Mengapa Deteksi Dini Melalui Inovasi Diagnostik Jadi Benteng Utama?
-
Cara Mencegah Stroke Sejak Dini dengan Langkah Sederhana, Yuk Pelajari!
-
12 Gejala Penyakit ISPA yang Wajib Diwaspadai, Serang Korban Banjir Sumatra