Suara.com - Vitamin B12 adalah nutrisi penting bagi kesehatan tubuh secara fisik maupun mental. Karena itu, kekurangan vitamin B12 bisa memengaruhi tubuh dengan berbagai cara.
Ada 3 gejala fisik yang seharusnya diwaspadai sebagai tanda kekurangan vitamin B12. Karena dilansir dari Express, sering kali seseorang mengabaikan tanda-tanda ini sebagai kekurangan vitamin B12.
Padahal kekurangan vitamin B12 yang diabaikan akan berdampak banyak pada kesehatan tubuh secara menyeluruh.
1. Glositis dan sariawan
Glositis adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan lidah meradang. Saat seseorang menderita glositis, lidah akan berubah warna dan bentuknya yang menyebabkan nyeri, merah dan bengkak.
Peradangan ini juga membuat lidah terlihat lebih mulus, karena benjolan kecil di lidah yang berisi pengecap meregang dan menghilang.
Salah satu efek samping yang lebih serius dari kekurangan vitamin B12 adalah kerusakan saraf. Kondisi ini bisa terjadi seiring waktu, karena vitamin B12 merupakan kontributor penting pada jalur metabolisme yang menghasilkan mielin zat lemak.
2. Gangguan penglihatan
Salah satu gejala kekurangan vitamin B12 adalah penglihatan kabur atau terganggu. Kondisi ini bisa terjadi ketika kekurangan vitamin B12 dan tidak diobati, sehingga menyebabkan kerusakan sistem pada saraf optik yang mengarah ke mata.
Baca Juga: Waduh! China Temukan Virus Corona Dalam Bir Impor dari Amerika Serikat
3. Kelemahan atau kelelahan
Kelelahan atau kelemahan adalah gejala umum kekurangan vitamin B12. Kondisi ini terjadi ketika tubuh tidak memiliki cukup vitamin B12 yang membuat sel darah merah dan mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.
Akibatnya, tubuh tidak mampu mengangkut oksigen secara efisien ke sel-sel tubuh dan membuat seseorang merasa kelelahan.
Vitamin B12 juga dikenal sebagai cobalamin, yakni vitamin penting yang larut dalam air. Vitamin ini memainkan peran penting dalam produksi sel darah merah dan DNA, serta berfungsinya sistem saraf Anda.
Vitamin B12 secara alami bisa ditemukan dalam makanan hewani, termasuk daging, ikan, unggas, telur dan produk susu. Tapi, vitamin ini juga bisa ditemukan pada produk roti dan susu nabati.
Perawatan untuk kekurangan vitamin B12 tergantung pada penyebabnya. Tapi, kebanyakan orang bisa diobati dengan suntikan atau tablet yang menggantikan vitamin.
"Jika kekurangan vitamin B12 Anda disebabkan oleh kekurangan vitamin dalam makanan Anda, Anda mungkin akan diberi resep tablet vitamin B12 untuk diminum setiap hari di antara waktu makan," kata NHS.
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?