Suara.com - Sejak awal, dokter, perawat dan petugas medis lainnya dianggap paling berisiko tertular virus corona Covid-19 dari pasien.
Tapi, sebuah studi baru oleh para peneliti di University of California, San Francisco menunjukkan bahwa pekerja di bidang lainnya juga ada yang lebih berisiko meninggal akibat virus corona Covid-19.
Para peneliti menganalisis kematian berlebih di antara orang-orang California pada Maret hingga Oktober 2020. Mereka membandingkan tingkat kematian menurut pekerjaan dengan tahun sebelumnya.
Data menunjukkan bahwa para pekerja di bidang pertanian, kuliner, gudang dan bisnis penting lainnya lebih berisiko tinggi meninggal dunia daripada pekerja di bidang lainnya.
Salah satu kategori pekerjaan dengan risiko kematian tertinggi adalah juru masak atau chef, buruh tani, buruh konstruksi dan penulis atau content writer.
Khususnya orang yang bekerja di bidang kuliner seperti chef, tingkat kematian di antara mereka meningkat tajam sejak awal pandemi virus corona Covid-19.
Secara umum, para pekerja di luar bidang medis memiliki peluang kematian 20 persen lebih besar selama pandemi daripada sebelumnya. Bahkan peluangnya lebih besar 40 persen selama 2 bulan pertama pembukaan kembali California.
Yea-Hung Chen, penulis utama makalah tersebut, mengatakan analisis studi ini pertama kalinya menemukan pekerjaan non medis yang menjadi prediktor kematian terkait pandemi.
Namun, tak mungkin menentukan seberapa besar risiko tersebut berasal dari pekerjaan itu sendiri dan banyaknya faktor lain, seperti penyebaran komunitas dan kondisi kehidupan.
Baca Juga: Varian Baru Virus Corona Lebih Menular, Pakar Sarankan Pakai Double Masker
"Saya tidak mengerti bagaimana ini bisa terjadi dan Anda membantah bahwa itu tempat kerja," jelasnya dikutip dari Huffpost.
Penulis makalah tersebut memperingatkan bahwa data mungkin tidak sempurna karena kesalahan klasifikasi pekerjaan pada sertifikat kematian. Studi ini memang belum sepenuhnya ditinjau sejawat, tetapi Chen ini dan rekannya akan merilis temuan mereka secepat pandemi yang berkembang.
Sedangkan, pusat pengendalian dan pencegahan penyakit (CDC) telah merekomendasikan bahwa pekerja penting juga pelu mendapatkan vaksin pertama kali.
Setelah petugas medis, penguhi dan staf panti jompo juga harus menjalani treatment wajah ini. Chen sengaja memprioritaskan pekerja di bidang pangan dan pertanian untuk membantu membatasi jumlah kematian akibat virus corona.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar