Suara.com - Infertilitas atau kemandulan merupakan kondisi di mana seseorang tidak memiliki kemampuan untuk menghasilkan keturunan. Kemandulan tidak hanya terjadi pada perempuan, tetapi juga bisa terjadi pada lelaki.
Kemandulan sendiri bisa terjadi sementara ataupun permanen. Hal ini biasanya tergantung penyebab dan kemampuan alat reproduksi orang tersebut. Gejala kemandulan dapat terlihat jika pada pasangan belum juga menghasilkan keturunan.
Perempuan dengan infertilitas mungkin memiliki periode menstruasi yang tidak teratur atau tidak ada sama sekali. Sedangkan, jika lelaki yang mengalami infertilitas, mereka mungkin mengalami beberapa tanda masalah hormonal, seperti perubahan pada pertumbuhan rambut atau fungsi seksual. Dilansir dari Mayo Clinic, berikut penyebab kemandulan pada perempuan dan lelaki.
Penyebab Kemandulan pada Perempuan
- Gangguan ovulasi, yang mempengaruhi pelepasan sel telur dari ovarium. Hal ini termasuk gangguan hormonal seperti ovarium polikistik. Gangguan ini akan memengaruhi prokaltin yang berpengaruh pada proses ovulasi. Selain itu, produksi hormon tiroid yang terlalu banyak (hipertiroidisme) atau terlalu sedikit (hipotiroidisme) juga dapat mempengaruhi siklus menstruasi yang berpengaruh pada gangguan ovulasi.
- Kelainan uterus atau serviks, antara lain kelainan pada serviks, polip pada uterus, atau bentuk uterus. Tumor non-kanker (jinak) di dinding rahim (fibroid rahim) dapat menyebabkan kemandulan dengan menghalangi saluran tuba atau menghentikan sel telur yang telah dibuahi agar tidak ditanam di dalam rahim.
- Kerusakan pada tuba falopi juga bisa menyebabkan kemandulan. Hal ini terjadi akibat radang panggul yang disebabkan infeksi menular seksual, endometriosis, atau adhesi. Endometriosis terjadi ketika jaringan endometrium tumbuh di luar rahim. Hal ini dapat memengaruhi fungsi ovarium, rahim, dan saluran tuba.
- Insufisiensi ovarium primer (menopause dini), juga bisa menyebabkan kemandulan
- Adhesi panggul, pita jaringan parut yang mengikat organ yang dapat terbentuk setelah infeksi panggul, usus buntu, endometriosis, atau operasi perut atau panggul.
- Kanker dapat menyebabkan kemandulan pada perempuan. Hal ini juga bisa disebabkan pada masa pengobatan. Sel kanker, termasuk juga proses radiasi dan kemoterapi, dapat mengganggu kesuburan perempuan.
Penyebab Kemandulan pada Lelaki
Produksi atau fungsi sperma yang tidak normal akibat testis yang tidak turun, cacat genetik, masalah kesehatan seperti diabetes, infeksi seperti klamidia, gonore, gondongan atau HIV. Selain itu, pembesaran pembuluh darah di testis (varikokel) juga bisa mempengaruhi kualitas sperma yang menyebabkannya tidak subur.
- Masalah dengan pengiriman sperma karena masalah seksual, seperti ejakulasi dini, penyakit genetik tertentu seperti fibrosis kistik, masalah struktural seperti penyumbatan di testis, atau kerusakan atau cedera pada organ reproduksi.
- Paparan berlebihan bahan kimia yang terdapat pada lingkungan seperti pestisida dan bahan kimia lainnya. Selain itu kemandulan juga bisa akibbat radiasi alat elektronik.
- Kemandulan juga bisa diebabkan karena gaya hidup seperti merokok, mengonsumsi alkohol dan obat-obatan terlarang. Selain itu, sering terpapar panas juga dapat menjadi penyebab kemandulan karena memengaruhi produksi sperma.
- Kerusakan yang berhubungan dengan kanker dan pengobatannya, termasuk radiasi atau kemoterapi. Perawatan untuk kanker dapat mengganggu produksi sperma. (Fajar Ramadhan)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
-
Saham BBRI Dekati Level 4.000 Usai Rilis Laba Bersih Rp41,23 Triliun
-
Harga Emas Turun Tiga Hari Beruntun: Emas Jadi Cuma 2,3 Jutaan di Pegadaian
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
Terkini
-
Mengenalkan Logika Sejak Dini: Saat Anak Belajar Cara Berpikir ala Komputer
-
Cuaca Panas Ekstrem Melanda, Begini Cara Aman Jaga Tubuh Tetap Terhidrasi
-
Stop Cemas Anak Nonton Gadget! Tayangan Ini Hadir Jadi Jembatan Nilai Positif di Era Digital
-
Rahasia Seragam Medis Masa Depan Terungkap: Kolaborasi yang Mengubah Industri Tekstil Kesehatan!
-
Melihat dengan Gaya, Ini Cara Baru Menikmati Penglihatan yang Sehat
-
Banyak Perempuan Takut Skrining Kanker Payudara, Cek Kesehatan Gratis Nggak Ngaruh?
-
K-Pilates Hadir di Jakarta: Saat Kebugaran, Kecantikan, dan Wellness Jadi Satu
-
Plak, Gusi Berdarah, Gigi Berlubang: Masalah Sehari-Hari yang Jadi Ancaman Nasional?
-
Mudah dan Ampuh, 8 Cara Mengobati Sariawan yang Bisa Dicoba
-
5 Inovasi Gym Modern: Tak Lagi Hanya Soal Bentuk Tubuh dan Otot, Tapi Juga Mental!