Suara.com - Banyaknya berbagai makanan yang tersedia saat ini membuat asupan nutrisi yang masuk ke dalam tubuh terdiri dari berbagai macam. Padahal, terdapat beberapa bahan yang tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan, salah satunya gula.
Masa pandemi membuat seseorang harus menjaga imunitas di dalam tubuhnya. Salah satu caranya yaitu dengan memberikan tubuh berbagai nutrisi seperti vitamin C.
Gula, jika dikonsumsi secara berlebihan dapat menghalangi masuknya vitamin C ke dalam sel tubuh. Hal ini membuat nutrisi yang masuk tidak diserap dengan baik dan memengaruhi imunitas di dalam tubuh.
Salah satu pengonsumsi gula terbanyak, terjadi pada anak muda. Padahal berdasarkan data, batas konsumsi gula agar terhindar dari berbagai penyakit tidak menular (PTM) menurut Kementrian Kesehatan yaitu tidak lebih dari 52 gram per hari.
Sementara, berdasarkan data Perkumpulan Endokrinologi Indonesia (Perkeni) yaitu tidak boleh lebih dari 25 gram per hari.
Dalam webinar Suara.com yang bekerjasama dengan Satgas Penanganan Covid-19 bertajuk, 'Menjaga Asupan Gizi Seimbang Untuk Tingkatkan Imunitas', Jumat, (5/2/2021) Konsultan Gizi Royal Sport Performance Center Senayan City, Dr. Rita Ramayulis, DCN, M. Kes, anak muda biasanya mengonsumsi berbagai makanan dengan gula berlebih. Padahal, saat ia mengonsumsi makanan terdapat kandungan gula di dalamnya.
“Kalau mengonsumsi roti pakai selai, roti sendiri sudah mengandung gula, lalu ditambah dengan selai mengandung gula, itu gulanya sudah berapa, “ ucap Rita pada Webinar bersama Suara.com, Jumat (5/1/2021).
Banyaknya makanan kekinian yang mengandung gula berlebih sangat berbahaya bagi anak muda, terutama perempuan. Rita mengatakan, mengonsumsi gula berlebih dapat memengaruhi proses kehamilan saat dewasa.
Ia menambahkan, terdapat beberapa tips yang dapat dilakukan anak muda untuk mengontrol konsumsi gula, di antaranya:
Baca Juga: Direkomendasikan Ahli Nutrisi Kareena Kapoor, Apa Saja Manfaat Air Tebu?
1. Takar gula
Untuk anak muda yang membuat makanan sendiri si rumah, dapat menakar penggunaan gula yang dipakai. Satu sendok makan gula itu terdiri dari 13 gram, sementara dalam satu hari tidak boleh lebih dari 52 gram berdasarkan standar Kemenkes. Hal itu dapat menjadi itungan untuk mengonsumsi gula dalam satu hari.
2. Lihat label kandungan gula pada kemasan
Anak muda biasanya hanya membaca harga dan tanggal kedaluwarsa saat membeli makanan. Untuk itu, anak muda diharap untuk membaca pada kemasan makanan atau minuman. Biasanya, terdapat kandungan gula di dalamnya. Lihat juga kandungan gula tersebut untuk satu kali makan atau beberapa kali. Hal ini sangat berguna untuk menakar konsumsi gula dalam tubuh.
3. Kandungan gula makanan kekinian
Berdasarkan penelitian yang dilakukan Dr. Rita Ramayulis, DCN, M. Kes, pada makanan kekinian, mayoritas terdiri dari 39 gram. Oleh karena itu, dilarang untuk mengonsumsinya dua kali karena berlebihan bagi tubuh.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar