Suara.com - Cuaca dingin biasanya menimbulkan banyak kasus flu, terutama di negara empat musim. Diketahui, bulan Februari merupakan puncak musim flu.
Tetapi kondisi berbeda terjadi di Amerika Serikat. Pandemi Covid-19 telah menghilangkan banyak kasus flu dengan laporan datang pada tingkat yang jauh lebih rendah dibandingkan dalam beberapa dekade.
Para ahli mengatakan bahwa langkah-langkah yang dilakukan untuk mencegah virus corona, seperti pemakaian masker, jarak sosial, dan sekolah virtual, menjadi faktor besar dalam mencegah 'twindemic' flu dan Covid-19.
Pengawas kasus infeksi virus Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Menular (CDC) Brammer mengatakan, di luar musim dingin pun biasanya rawat inap rumah sakit dipenuhi kasus flu.
CDC mencatat satu kematian akibat flu terjadi pada anak telah dilaporkan tahun ini. Laporan itu menurun drastis dibandingkan dengan 92 jiwa kematian akibat flu pada musim dingin tahun lalu.
"Banyak orangtua akan memberi tahu bahwa tahun ini anak-anak mereka sehat seperti sebelumnya, karena mereka tidak berkerumun di sekolah atau penitipan anak dengan cara yang sama seperti di tahun-tahun sebelumnya," kata Mick dikutip dari Fox News.
Beberapa dokter mengatakan mereka bahkan berhenti mengirim spesimen untuk pengujian, karena mereka tidak mengira ada flu. Namun demikian, banyak laboratorium menggunakan tes multipleks yang dikembangkan CDC untuk memeriksa spesimen virus corona dan flu, kata Brammer.
Lebih dari 190 juta dosis vaksin flu telah didistribusikan pada musim ini, tetapi jumlah infeksinya sangat rendah sehingga sulit bagi CDC untuk menghitung seberapa baik vaksin itu bekerja, kata Brammer.
"Tidak ada cukup data," katanya.
Baca Juga: Waspada! Rusia Laporkan Kasus Flu Burung H5N8 Pertama di Dunia pada Manusia
Itu juga menantang perencanaan vaksin flu untuk musim depan. Pekerjaan seperti itu biasanya dimulai dengan memeriksa jenis flu mana yang beredar di seluruh dunia dan memprediksi jenis flu mana yang kemungkinan akan mendominasi di tahun mendatang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Perawatan Mata Modern di Tengah Maraknya Gangguan Penglihatan
-
Terungkap! Ini Rahasia Otak Tetap Prima, Meski di Usia Lanjut
-
Biar Anak Tumbuh Sehat dan Kuat, Imunisasi Dasar Jangan Terlewat
-
Susu Kambing Etawanesia Bisa Cegah Asam Urat, Ini Kata dr Adrian di Podcast Raditya Dika
-
Toko Roti Online Bohong Soal 'Gluten Free'? Ahli Gizi: Bisa Ancam Nyawa!
-
9.351 Orang Dilatih untuk Selamatkan Nyawa Pasien Jantung, Pecahkan Rekor MURI
-
Edukasi PHBS: Langkah Kecil di Sekolah, Dampak Besar untuk Kesehatan Anak
-
BPA pada Galon Guna Ulang Bahaya bagi Balita, Ini yang Patut Diwaspadai Orangtua
-
Langsung Pasang KB Setelah Menikah, Bisa Bikin Susah Hamil? Ini Kata Dokter
-
Dana Desa Selamatkan Generasi? Kisah Sukses Keluarga SIGAP Atasi Stunting di Daerah