Suara.com - Penyakit sulit tidur alias insomnia berisiko menyebabkan berbagai macam masalah kesehatan. Tak cuma itu, insomnia juga bisa menurunkan kualitas hidup seseorang.
Insomnia tidak hanya mengurangi energi dan suasana hati, tapi juga kesehatan, kinerja, dan kualitas hidup. Pada usia dewasa, jam tidur dibutuhkan sebanyak tujuh hingga delapan jam.
Saat seseorang mengalami insomnia, penyebab terjadinya biasanya akibat rasa stres dan peristiwa yang traumatis.
Pada orang yang mengalami insomnia jangka panjang atau kronis, bisa berlangsung selama sebulan dan lebih. Masalah ini terkait dengan adanya kondisi medis atau pengobatan lain.
Dilansir dari Mayo Clinic, berikut gejala insomnia.
- Kesulitan tidur di malam hari
- Bangun di malam hari
- Tidak cukup istirahat setelah tidur di jam malam
- Kelelahan dan mengantuk di siang hari
- Mudah marah, depresi, bahkan cemas
- Kekhawatiran yang terus menerus
Jika insomnisa membuat Anda sulit beraktivitas di siang hari, Anda bisa teumui dokter yang bisa memeriksa penyebab masalah tidur dan juga pengobatannya.
Tidak hanya itu, insomnia yang berakhir kronis terjadi karena akibat dari rasa stres maupun peristiwa yang membuat seseorang sulit tidur.
Untuk mengobati gejala yang satu ini, perlu pengobatan dalam jangka bertahun-tahun.
Selain itu, penyebab umum yang terjadi pada orang yang insomnia, terjadi pada seseorang dengan kondisi gangguan mental seperti depresi dan pascatrauma.
Baca Juga: Waduh! Data Covid-19 Pemerintah Pusat Berbeda Dengan Pemkot Tangerang
Berita Terkait
-
Raffi Ahmad Curhat Tak Bisa Main ke Lapor Pak, Nama Ayu Ting Ting Terseret
-
Menyentuh! Bripka Handoko Izinkan Anak Tahanan Tidur di Luar Sel demi Peluk Ayahnya
-
Bukan Takut Istri, Ini Alasan Surya Insomnia Wajib di Rumah Sebelum Jam 9 Malam
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Bahaya 'Siang Ngantuk, Malam Melek' Lebih Serius dari yang Kamu Kira! (Menarik karena menakutkan)
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Lawan Kanker: Tenaga Biomedis RI Digenjot Kuasai Teknologi Pencitraan Medis!
-
Lebih dari Sekadar Lari: Half Marathon dengan Pemandangan Ikonik Jakarta
-
Cuaca Panas Bikin Kulit Gatal dan Ruam Merah? Itu Tanda Alergi, Ini Obat yang Tepat
-
Peer Parenting: Rahasia Ibu Modern Membangun Generasi Luar Biasa
-
Rahmad Setiabudi Jadi Pelari Indonesia Tercepat di Chicago Marathon 2025
-
Kenapa Anak Muda Sekarang Banyak Terserang Vertigo? Ini Kata Dokter
-
Tips Edukasi Kesehatan Reproduksi dan Menstruasi untuk Remaja Sehat dan Percaya Diri
-
Lagi Stres Kok Jadi Makan Berlebihan? Ini Penjelasan Psikolog Klinis
-
Otak Ternyata Bisa Meniru Emosi Orang, Hati-hati Anxiety Bisa Menular
-
National Hospital Surabaya Buktikan Masa Depan Medis Ada di Tangan AI!