Suara.com - Indonesia akan tetap menerima pasokan vaksin Covid-19 AstraZeneca yang dikirim melalui vaksin kerjasama dunia atau COVAX.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia telah memastikan hal tersebut dan mengatakan bahwa peristiwa pembekuan darah yang dialami penerima vaksin di beberapa negara tidak akan mengubah keputusan pemakaian vaksin buatan perusahaan Inggris tersebut.
Pekan lalu, Indonesia telah menerima 1,1 juta dosis vaksin Covid-19 merekan AstraZeneca dari program kerjasama dunia COVAX yang dikoordinir WHO, GAVI, dan CEPI.
Total vaksin AstraZeneca yang akan diterima Indonesia sebanyak 11,7 juta dosis yang akan dikirim secara bertahap.
"Tentunya skema multilateral ini sudah menjadi bagian permintaan kita, jadi tentunya akan dilanjutkan," ujar Juru Bicara Kemenkes RI terkait program vaksinasi Covid-19, Siti Nadia Tarmizi dalam konferensi pers virtual, Selasa (16/3/2021).
Terkait dengan laporan pembekuan darah tersebut, Nadia menyampaikan Kemenkes masih menunggu pernyataan WHO terkait kelayakan vaksin AstraZeneca.
"Kalau kemudian menyatakan bahwa AstraZeneca tidak bisa digunakan, ya tentu akan ada mekanisme lain. Tapi kalau kita lihat rekomendasi WHO bahwa AstraZeneca ini juga salah satu pilihan vaksin yang sudah mendapatkan emergency use dari WHO. Jadi sudah ada izin dari WHO yang artinya sudah dikaji oleh para para ahli tentang keamanan vaksin yang terjadi dan tentunya kerjasama multilateral akan tetap kita teruskan," paparnya.
Saat ini, Kemenkes menyatakan masih menunggu penggunaan vaksin AstraZeneca akibat distribusi yang tertunda ke daerah. Penundaan dilakukan karena masalah quality control terkait keamanan penggunaan vaksin.
Meski demikian, Nadia mengatakan dalam beberapa minggu ke depan, distribusi akan segera dilakukan dan vaksin AstraZeneca akan tetap dipakai.
Baca Juga: Minta Asesmen Total Vaksin AstraZeneca, DPR: Pemerintah Jangan Kecolongan
"Kalau kita lihat kurang lebih 2-3 minggu lagi semua proses quality control kemudian pengepakan dan persediaan distribusi akan selesai. Dalam estimasi 2-3 minggu lagi akan melakukan percepatan. Jadi kita tunggu saja kalau memang artinya secara paralel antara persiapan packing vaksin tersebut untuk kita distribusikan dan juga rekomendasi dari BPOM lebih lanjut mengenai penggunaan AstraZeneca," tuturnya.
Ia mengimbau agar masyarakat tidak perlu khawatir terkait penggunaan vaksin AstraZeneca. Sebab hingga saat ini izin penggunaan darurat dari Badan Kesehatan Dunia (WHO) juga masih ditetapkan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!