Suara.com - Disinfektan kini seakan jadi kebutuhan pokok untuk mencegah penyebaran virus corona dengan disemprotkan di benda-benda yang sering dipegang seperti daun pintu, ponsel, dan pegangan tangga. Agar lebih hemat, kita bisa meracik cairan pembersih ini sendiri, lho. Untuk lebih jelasnya, simak cara membuat disinfektan sendiri di rumah, sesuai dengan rekomendasi badan kesehatan dunia (WHO).
Langkah pertama adalah menyiapkan bahan untuk membuat disinfektan. Bahan-bahan berikut bisa dipilih salah satu untuk dilarutkan dalam air kecuali alkohol.
- Pemutih pakaian (Sodium hipoklorit 5 persen), biasanya kadar kekuatan 5.25 hingga 6.15 persen.
- Hydrogen peroksida 2 sampai 3 persen, jika tidak menemukan, bisa Anda peroleh dari cairan pemutih pakaian
- Cairan pembersih lantai
- Karbon atau pine oil
- Alkohol 70 persen
3 Cara Membuat Disinfektan
1. Cara pertama adalah dengan mencampurkan cairan pemutih pakaian dan air dengan perbandingan 1:100. Sebagai contoh encerkan satu bagian pemutih untuk 99 bagian air.
Apabila kadar cairan pemutih pakaian hanya 2,5 persen sodium hipokrit maka gunakan pemutih dua kali lebih banyak yakni dua bagian bahan pemutih untuk 98 bagian air. Ikuti cara yang benar agar cairan disinfektan tidak membahayakan kulit.
2. Cara kedua membuat disinfektan adalah dengan mencampurkan satu tutup botol takar cairan pembersih lantai dengan lima liter air. Gunakan sebagai pembersih rumah dan perabotan atau disemprotkan ke sudut-sudut ruangan.
3. Cara ketiga membuat disinfektan adalah dengan mencampurkan sepuluh tutup botol takar karbol atau pine oil dengan seliter air. Setelah tercampur rata, tuang dalam botol spray dan gunakan sebagai disinfektan.
Beberapa hal penting perlu diperhatikan dalam membuat disinfektan, seperti produk harus dibuat dengan takaran yang seharusnya agar tidak menimbulkan iritasi.
Selain itu, pastikan pula masa kadaluwarsa setiap bahan. Hindari mencampur amonia atau pembersih lain, serta hindari menyemprot disinfektan ke anggota tubuh. Perhatikan pula cara pemakaian disinfektan agar tidak berlebihan.
Baca Juga: Mengandung Zat Berbahaya, 15 Produk Hand Sanitizer Berikut Bisa Picu Kanker
Itulah sederet cara untuk membuat disinfektan sesuai rekomendasi WHO. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial
-
Terobosan Baru Pengobatan Diabetes di Indonesia: Insulin 'Ajaib' yang Minim Risiko Gula Darah Rendah
-
Di Balik Krisis Penyakit Kronis: Mengapa Deteksi Dini Melalui Inovasi Diagnostik Jadi Benteng Utama?
-
Cara Mencegah Stroke Sejak Dini dengan Langkah Sederhana, Yuk Pelajari!