Suara.com - Seorang anak laki-laki usia 6 tahun sedang berjuang melawan penyakit langka akibat virus corona Covid-19 di rumah sakit. Tiga Minggu setelah anak bernama Oliver Patterson dinyatakan positif virus corona Covid-19, ia mulai merasa lesu, sakit perut dan menolak untuk makan.
Anak itu lantas dilarikan ke rumah sakit di Dartford, Inggris. Saat itu, dokter mengira Oliver menderita tonsilitis. Tetapi, tubuhnya tertutup ruam hingga wajah dan matanya membengkak cukup parah.
Akhirnya, Oliver pun didiagnosis dengan sistem inflamasi multi-sistem pediatrik (PIMS) dan menghabiskan empat malam dalam perawatan intensif di Rumah Sakit Anak Evalina London.
Kondisi peradangan langka ini mirip dengan penyakit Kawasaki dan telah membuat sekitar 200 anak Inggris menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Ibu Oliver, Laura mengatakan anaknya sangat berjuang untuk bertahan hidup karena penyakit langka tersebut.
"Fungsi jantungnya memburuk dan ia diberi obat yang berbeda. Saat itu adalah momen tersulit dalam hidup kami. Tapi, sehari sebelum dia jatuh sakit, dia sempat duduk di tepi pantai untuk bersenang-senang," jelas Laura dikutip dari The Sun.
Kemudian, Oliver diberi pengobatan steroid dan kondisinya mulai membaik sehingga boleh diizinkan pulang ke rumah. Laura mengaku menceritakan ini bukan untuk menakut-nakuti, tetapi ingin meningkatkan kesadaran semua orang.
Sementara itu, seorang ibu lainnya, Tracey Hanley mengungkapkan bahwa anak laki-laki yang berusia 5 tahun, Marley juga mengembangkan PIMS dan dilarikan ke Evalina dua Minggu lalu.
"Tubuhnya yang masih kecil terlihat sangat kesakitan," kata Tracey.
Sistem inflamasi multi-sistem pediatric (PIMS) telah menyebabkan kekhawatiran dan kebingungan di antara orangtua dan dokter. Pada awal pandemi virus corona, banyak anak-anak di rumah sakit yang menderita penyakit Kawasaki, suatu kondisi yang umumnya menyerang bayi dan balita.
Baca Juga: Virus Corona Covid-19 Bisa Picu Sesak Napas, Perhatikan 4 Tanda ini!
Sebuah laporan yang belum dipublikasikan awal tahun ini, mengungkapkan bahwa 4 dari 5 anak yang terkena PIMS setelah tertular virus corona Covid-19, sebelumnya dalam kondisi sehat. Adapun tanda-tanda utama PIMS, termasuk demam tinggi, ruam, dan nyeri perut.
Laporan tersebut menyatakan bahwa sekitar satu dari 5.000 anak menderita kondisi tersebut setelah tertular virus corona Covid-19, terlepas dari mereka memiliki gejala atau tidak.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
Terkini
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!