Suara.com - Obesitas bisa terkait dengan risiko tekanan darah tinggi atau hipertensi. Orang dengan obesitas 3,5 kali lebih mungkin mengembangkan tekanan darah tinggi.
Melansir dari Healthshots, diperkirakan hampir 60 hingga 70 persen kasus hipertensi pada orang dewasa dapat dikaitkan langsung dengan obesitas. Anak-anak dengan obesitas juga tiga kali lebih mungkin mengalami tekanan darah tinggi.
Faktor-faktor seperti pola makan yang tidak sehat, kurangnya aktivitas fisik, dan tingkat stres yang tinggi berperan penting dalam mengembangkan hipertensi terkait obesitas.
Orang dengan tingkat obesitas visceral (area perut dan pinggang) yang lebih tinggi serta mereka yang memiliki resistensi insulin cenderung mengalami tekanan darah tinggi. Obesitas juga merupakan faktor risiko untuk mengembangkan apnea tidur obstruktif di mana merupakan penyebab lain tekanan darah tinggi.
Selain itu, ada peningkatan retensi natrium pada individu dengan obesitas. Hal ini yang kemudian menambah risiko hipertensi terkait obesitas.
Untuk menangani darah tinggi, kebanyakan pasien diberikan obat tekanan darah oleh dokter mereka. Namun, penurunan berat badan bisa menjadi salah satu yang paling penting untuk menurunkan angka tekanan darah tinggi Anda.
Selain obat-obatan, modifikasi gaya hidup menjadi lebih sehat juga sangat penting. Pola makan yang sehat, olah raga teratur, mengurangi stres dan tidur yang cukup adalah pilar pencegahan penyakit termasuk hipertensi. Dalam hal ini, manajemen berat badan juga menjadi suatu keharusan pada pasien yang menderita hipertensi terkait obesitas.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak
-
Satu-satunya dari Indonesia, Dokter Ini Kupas Potensi DNA Salmon Rejuran S di Forum Dunia
-
Penyakit Jantung Masih Pembunuh Utama, tapi Banyak Kasus Kini Bisa Ditangani Tanpa Operasi Besar
-
Nggak Sekadar Tinggi Badan, Ini Aspek Penting Tumbuh Kembang Anak
-
Apoteker Kini Jadi Garda Terdepan dalam Perawatan Luka yang Aman dan Profesional
-
3 Skincare Pria Lokal Terbaik 2025: LEOLEO, LUCKYMEN dan ELVICTO Andalan Pria Modern
-
Dont Miss a Beat: Setiap Menit Berharga untuk Menyelamatkan Nyawa Pasien Aritmia dan Stroke
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa