Suara.com - Seorang dokter di India telah memperingatkan bahwa infeksi jamur putih (candida) yang menginfeksi paru-paru pasien virus corona Covid-19 itu bisa mematikan, seperti wabah jamur hitam (mucormycosis).
Hal itu terjadi setelah seorang petugas medis di India mengatakan bahwa infeksi jamur hitam telah membuat organ dan anggota tubuh beberapa pasien virus corona Covid-19 membusuk.
Kini, seorang ahli memperingatkan bahwa infeksi jamur putih pada pasien virus corona Covid-19 yang sudah pulih bisa sama bahayanya dengan infesi jamur hitam.
Dr SN Singh, kepala mikrobiologi di Patna Medical College di Bihar, India mengatakan infeksi jamur putih pada pasien yang memiliki diabetes juga cenderung terlihat seperti infeksi jamur hitam.
Infeksi jamur hitam disebut mucormycosis, yang disebabkan oleh sekelompok jamur mucormycetes yang hidup pada sayuran dan buah yang membusuk, roti, tanah serta tanaman.
Dr Singh menjelaskan bahwa infeksi jamur putih bisa sama mematikannya jika menginfeksi paru-paru orang yang mengalami gangguan kekebalan. Tapi, Dr Singh menyampaikan sejauh ini belum ada laporan kasus infeksi jamur putih di rumah sakit di Patna.
Meski begitu dilansir dari The Sun, Dr Singh mengatakan bahwa keberadaan candida telah ditemukan pada paru-paru pasien, dua di antaranya telah pulih dari virus corona Covid-19.
Candida adalah infeksi jamur yang disebabkan oleh jamur dan biasanya hidup di kulit atau di dalam tubuh, seperti mulut, tenggorokan, usus dan vagina tanpa menimbulkan masalah.
Tapi, sebagian orang mungkin bisa mengalami rasa gatal atau iritasi akibat infeksi jamur. Menurut para ahli, kondisi panas, lembap dan menggunakan alat bantu oksigen dalam jangka waktu lama bisa meningkatkan infeksi jamur hitam dan putih.
Baca Juga: Varian Virus Corona Yorkshire Punya 3 Mutasi, Seberapa Risiko Menularnya?
Dalam sebulan terakhir, India telah dilanda kasus virus corona Covid-19 yang meningkat tajam. Sebagian besar pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit pun membutuhkan alat bantu oksigen cukup lama.
Sedangkan, infeksi jamur hitam sangat rentan menyerang orang yang memiliki masalah kesehatan atau mengonsumsi obat-obatan yang bisa menurunkan kemampuan tubuh melawan kuman dan penyakit.
Infeksi jamur hitam ini sangat mengancam nyawa penderita diabetes atau penyakit kronis lainnya, seperti kanker dan orang yang menjalani transplantasi organ.
Pada pasien Covid-19, infeksi jamur hitam ini lebih rentan menyerang pasien yang menggunakan ventilator. Dokter menduga risiko lebih tinggi pada pasien ventilator karena pasien dengan kondisi parah biasanya menggunakan obat steroid yang menurunkan respons imun.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat