Suara.com - Kakak beradik yang mengidap Treacher Collins Syndrome (TCS) atau Sindrom Treacher Collins di Asahan, Sumatera Utara (Sumut), mendadak viral di TikTok setelah video mereka mendapat puluhan juta views.
Sejak diunggah tiga hari yang lalu, videonya sudah dilihat lebih dari 26 juta orang.
Dalam video yang diunggah akun @Suryamanurun9 itu, memperlihatkan kekompakkan kakak beradik berjoget ria mengikuti irama musik.
"Seorang abg dan adek akan tetap kompak selagi bisa menghargai 1 dengan yang lain," demikian keterangan video tersebut. Dalam video lain, juga nampak dua saudara kandung lain Surya yang mengalami kelainan bentuk wajah berbeda.
Mengutip dari WebMD, Sindrom Treacher Collins ini adalah kondisi langka. Kondisi ini disebabkan oleh gen abnormal yang mempengaruhi bagaimana bentuk wajah.
Bayi yang mengidap sindrom ini terlahir dengan kelainan bentuk telinga, kelopak mata, tulang pipi, dan tulang rahang. Sekitar 1 dari setiap 50.000 orang dilahirkan dengan TCS.
Sindrom ini bisa terjadi baik pada bayi laki-laki maupun perempuan. Beberapa anak hanya mengalami perubahan ringan pada wajah mereka, sementara yang lain mengalami gejala yang lebih parah.
Orang tua dapat mewariskan gangguan tersebut kepada anak-anak mereka melalui gen mereka, tetapi seringkali sindrom ini berkembang tanpa peringatan.
Karakteristik Sindrom Treacher Collins
Baca Juga: Cengengesan Dikira Candaan, Cewek Banting Kado Padahal Isinya HP Mahal
Gejala TCS bisa ringan atau berat. Beberapa anak mungkin tidak terdiagnosis karena perubahan pada wajah mereka hampir tidak terlihat. Anak-anak yang lahir dengan TCS mungkin memiliki beberapa atau semua karakteristik berikut:
- Wajah datar, cekung, atau sedih
- Tulang pipi terlalu kecil
- Mata yang miring ke bawah
- Jaringan kelopak mata hilang
- Takik di kelopak mata bawah
- Celah langit-langit (lubang di langit-langit mulut)
- Jalan napas abnormal
- Rahang atas dan bawah kecil dan dagu
- Cacat atau hilang telinga
Masalah fisik ini dapat menyebabkan kesulitan bernapas, makan, mendengar, dan berbicara. Meski begitu, orang dengan TCS biasanya memiliki kecerdasan dan perkembangan bahasa yang normal.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
-
Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Jadi Rp 2.042.000 per Gram
-
Video Lawas Nadiem Makarim Viral Lagi, Ngaku Lahir di Keluarga Anti Korupsi!
Terkini
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien
-
Jangan Sepelekan, Mulut Terbuka Saat Tidur pada Anak Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan Serius!
-
Obat Sakit Gigi Pakai Getah Daun Jarak, Mitos atau Fakta?
-
Pilih Buah Lokal: Cara Asik Tanamkan Kebiasaan Makan Sehat untuk Anak Sejak Dini
-
Sinshe Modern: Rahasia Sehat Alami dengan Sentuhan Teknologi, Dari Stroke Hingga Program Hamil!