Suara.com - Vaksin virus corona Pfizer telah disetujui untuk anak muda berusia antara 12 dan 15 tahun di Inggris.
Badan Pengatur Obat dan Produk Kesehatan (MHRA) Inggris membuat pengumuman. Pengambulan keputusan itu mengikuti 'tinjauan ketat' tentang keamanan dan efektivitas dalam kelompok usia itu.
Dr June Raine, kepala eksekutif MHRA, mengatakan, bahwa mereka telah dengan cermat meninjau data uji klinis pada anak-anak berusia 12 hingga 15 tahun.
Mereka telah menyimpulkan bahwa vaksin Pfizer BioNTech Covid-19 aman dan efektif pada kelompok usia ini. Kemudian mereka mengatakan manfaatnya vaksin ini lebih besar daripada risiko apa pun.
“Kami memiliki strategi pengawasan keamanan yang komprehensif untuk memantau keamanan semua vaksin Covid-19 yang disetujui di Inggris dan pengawasan ini akan mencakup kelompok usia 12 hingga 15 tahun," kata dia.
Mereka melanjutkan, bahwa tidak ada perpanjangan otorisasi yang akan disetujui kecuali standar keamanan, kualitas, dan efektivitas yang diharapkan telah terpenuhi.'
“Sekarang Komite Gabungan untuk Vaksinasi dan Imunisasi (JCVI) akan memberi saran tentang apakah kelompok usia ini akan divaksinasi sebagai bagian dari program penyebaran," kata mereka.
Seorang juru bicara Departemen Kesehatan dan Perawatan Sosial mengatakan tahap proses selanjutnya akan melibatkan JCVI memutuskan apakah orang di bawah usia 18 tahun harus divaksinasi secara rutin.
"Kami akan dipandu oleh penasihat ahli dan akan memperbarui pada waktunya," tambah mereka.
Baca Juga: Jubir Satgas Sebut Banyak Pesta Pernikahan di Riau Abai Prokes Covid-19
Vaksin yang sama juga disetujui untuk digunakan di Inggris untuk anak berusia 16 dan 17 tahun pada Desember 2020.
Saran saat ini adalah bahwa orang berusia 16 dan 17 tahun harus ditawari vaksin jika mereka berada dalam kelompok rentan atau tinggal di rumah yang sama dengan seseorang yang mengalami imunosupresi.
Tetapi saat ini tidak ada vaksinasi rutin untuk anak di bawah 18 tahun.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?