Suara.com - Kulit salak terkenal memiliki permukaan kasar. Tak heran banyak orang akan langsung membuang kulit salak karena dianggap sebagai sampah.
Namun tak banyak yang tahu bahwa kulit buah-buahan tropis tersebut sebenarnya punya manfaat kesehatan.
Penelitian Institus Teknologi Bandung membuktikan bahwa ekstrak kulit buah salak mengandung zat aktif simplisia. Selain itu, juga ada kandungan cinamic acid derivative dan pterostilbene.
Bukan hanya kulit luarnya, kulit ari pada daging salak juga mengandung tanin dan vitamin C yang cukup tinggi. Dikutip dari Ruang Guru, setidaknya ada tiga manfaat kulit salak bagi kesehatan. Berikut daftarnya!
1. Penyembuh Diabetes
Ekstrak kulit salak sudah terbukti bisa menjadi obat untuk diabetes melitus tipe 1. Menurut alodokter.com, diabetes tipe 1 ini terjadi ketika tubuh kurang atau sama sekali tidak memproduksi insulin. Insulin itu sendiri adalah hormon yang membantu glukosa berubah menjadi energi di dalam sel tubuh.
Zat simplisia dan cinamic acid derivative yang ada pada kulit salak itu mampu membantu untuk meregenerasi sel epitel dan peremajaan pankreas. Selain itu, unsur aktif pterostilbene yang muncul setelah kulit salak diolah menjadi teh juga berperan langsung dalam menurunkan kadar gula untuk penderita diabetes.
Cara mudah untuk mengolah kulit salak ini agar bisa dijadikan obat diabetes adalah dengan merebus 100 gram kulit salak yang sudah dicuci bersih ke dalam 1 liter air. Rebus sampai air berkurang setengahnya, lalu minum secara rutin untuk hasil yang optimal.
Bisa juga dengan menjemur kulit salak sampai kering, lalu menghaluskannya bersamaan dengan kayu manis. Dijamin deh 100 persen alami dan tanpa efek samping.
2. Obat Sembelit
Saat makan salak, kamu pasti sering menemukan selaput tipis yang menempel pada daging buah. Selaput itu yang dinamakan kulit ari. Sayangnya, kebanyakan orang suka membuang kulit ari salak saat memakannya.
Baca Juga: Sopir Taksi Online Wanita Asal Medan Ditemukan Tewas di Jurang Gunung Salak
Padahal kulit ari salak banyak mengandung serat dan bermanfaat untuk mengatasi diare. Sebab, kulit ari salak kaya akan kandungan tanin yang bisa membantu untuk menyembuhkan sembelit.
Kandungan tanin itu berfungsi sebagai antimikroba di dalam sistem pencernaan, sehingga bisa membantu mempercepat proses pembuangan.
3. Mencegah Sariawan
Daging salak kaya akan kandungan vitamin C, apalagi ditambah kulit ari. Selain kaya serat, kulit ari salak juga mempunyai kandungan vitamin C cukup tinggi yang bermanfaat untuk sistem kekebalan tubuh dan bisa sebagai obat penawar juga pencegah sariawan. Makanya, makan salak bersama kulit arinya sangat disarankan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Satu-satunya dari Indonesia, Dokter Ini Kupas Potensi DNA Salmon Rejuran S di Forum Dunia
-
Penyakit Jantung Masih Pembunuh Utama, tapi Banyak Kasus Kini Bisa Ditangani Tanpa Operasi Besar
-
Nggak Sekadar Tinggi Badan, Ini Aspek Penting Tumbuh Kembang Anak
-
Apoteker Kini Jadi Garda Terdepan dalam Perawatan Luka yang Aman dan Profesional
-
3 Skincare Pria Lokal Terbaik 2025: LEOLEO, LUCKYMEN dan ELVICTO Andalan Pria Modern
-
Dont Miss a Beat: Setiap Menit Berharga untuk Menyelamatkan Nyawa Pasien Aritmia dan Stroke
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa
-
Timbangan Bukan Segalanya: Rahasia di Balik Tubuh Bugar Tanpa Obsesi Angka
-
Terobosan Baru Atasi Kebutaan: Obat Faricimab Kurangi Suntikan Mata Hingga 75%!