Suara.com - Jumlah harian virus corona Covid-19 yang terus meningkat menjadi kekhawatiran bagi banyak masyarakat. Bahkan, tidak jarang mereka yang telah divaksinasi kemudian terinfeksi virus corona.
Kondisi itu menimbulkan sejumlah pertanyaan di masyarakat. Lantas, perlukah mereka yang terinfeksi virus corona usai vaksin dosis pertama melanjutkan suntikan selanjutnya?
Kepada Suara.com, Ketua Perhimpunan Alergi Imunologi Indonesia, Prof Dr dr Iris Rengganis, SpPD-KAI, menjelaskan jawaban mengenai pertanyaan tersebut.
Menurut Iris Rengganis, yang perlu dilakukan ketika seorang yang telah divaksinasi dosis pertama dan terinfeksi Covid-19 ialah untuk merawat dan mengobati pasien tersebut. Baru jika telah sembuh pasien tersebut bisa mendapatkan vaksinasi.
"Baru nanti tiga bulan kemudian disuntik divaksinasi tetap jaraknya. Karena dari dia sakit kan terbentuk antibodi alamiah. Nah antibodi alamiah itu tiga bulan itu sudah menurun, makanya dia perlu dikasih tiga bulan setelahnya," ujar Iris kepada Suara.com baru-baru ini.
Namun demikian, Iris mengunggkapkan bahwa ada perbedaan pendapat. Ada sejumlah ahli yang mengatakan cukup satu dosis jika telah terinfeksi Covid-19.
"Tapi menurut saya terlalu jauh. Karena tiga bulan (perlindungannya) yang menyerang pertamanya kapan," kata dia.
"Kalau saya pribadi dari segi imunologi kalau yang Sinovac atau Sinopharm yang jaraknya hanya 28 hari, buat saya harus tetap diulang (dua kali)."
Namun, untuk mereka yang telah mendapatkan vaksinasi AstraZeneca, menurut Iris tidak perlu diulang. Menurutnya, vaksin Astrazeneca punya perlindungan lebih lama.
Baca Juga: Tragis! Covid-19 Renggut Nyawa Istri dan Bayi di Kandungan, Asa Erland jadi Ayah Pupus
"Karena dia kan tiga bulan jarak yang pertama dan kedua. Jadi dia memang pembentukan antibodi lebih lambat. nanti setelah tiga bulan jadi tidak usah dua kali, karena dia lebih panjang kurun waktunya," kata Iris
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Cara Mencegah Stroke Sejak Dini dengan Langkah Sederhana, Yuk Pelajari!
-
12 Gejala Penyakit ISPA yang Wajib Diwaspadai, Serang Korban Banjir Sumatra
-
Stop Gerakan Tutup Mulut! 3 Metode Ampuh Bikin Anak Lahap MPASI di Usia Emas
-
Bukan Hanya Estetika: Ini Terobosan Stem Cell Terkini yang Dikembangkan Ilmuwan Indonesia
-
Kolesterol Jahat Masih Tinggi, 80 Persen Pasien Jantung Gagal Capai Target LDL-C
-
Waspada Ancaman di Tanah Suci: Mengapa Meningitis Jadi Momok Jemaah Haji dan Umrah Indonesia?
-
Dapur Jadi Ruang Kelas: Cara Efektif Ajarkan Gizi pada Anak Melalui Memasak
-
Waspada! Ini Alasan Migrain Sangat Umum Menyerang Anak dan Remaja
-
Ikan Sidat, Harta Karun Gizi Asli Indonesia: Rahasia Nutrisi Tinggi dalam Susu Flyon
-
Wajib Tahu! Kata Dokter, Korset Pasca Caesar Bukan Cuma Tren, Tapi Kunci Pemulihan Cepat