Suara.com - Setelah sempat dikabarkan bahwa beberapa orang menerima vaksin kosong, Menteri Sains Teknologi dan Inovasi (MOSTI) Malaysia, Khairy Jamaluddin mengumumkan bahwa perekaman video diperbolehkan selama proses vaksinasi Covid-19.
“Silakan, rekam diri Anda dan rekam video vaksinasi Anda sehingga Anda memiliki bukti kuat dan kami juga memiliki bukti kuat bahwa Anda telah menerima dosis yang tepat untuk vaksinasi Anda,” katanya.
Namun, kasus lain dari seorang perawat atau nakes yang tidak menyuntikkan vaksin ke penerimanya terekam dalam video, kali ini di World Trade Centre, Kuala Lumpur (WTCKL). Demikian seperti dilansir dari World of Buzz.
Pengguna dengan nama akun @diyanahmaria berbagi pengalamannya di Instagram, mengatakan dia berpikir bahwa situasi ini tidak akan pernah terjadi padanya.
Dia pergi ke WTCKL sekitar pukul 09.30 pada tanggal 28 Juli untuk janji vaksinasi AstraZeneca dan memutuskan untuk merekam prosesnya.
Video yang dia posting menunjukkan staf medis mendorong jarum suntik yang berisi vaksin ke lengannya tetapi menariknya keluar sebelum menyuntikkan vaksin.
Pengguna dengan anma @diyanahmaria mengatakan dia melaporkannya ke petugas dan menunjukkan video itu sebagai bukti, di mana staf yang menyuntiknya mengatakan dia tidak menyadarinya.
"Saya sangat marah dan cemas saat itu," katanya.
Dia menambahkan bahwa mereka akhirnya memberinya suntikan lagi.
Baca Juga: DPR Desak Influencer yang Viral Vaksin Ketiga Diusut: Jutaan Warga Banyak Belum Divaksin!
“Saya tidak percaya bahwa ada orang yang masih berpikir hanya untuk kepentingan diri mereka sendiri. Demi keselamatan orang lain, tolong la, Anda mempertaruhkan nyawa orang lain.”
Dalam Instagram Stories-nya, @diyanahmaria menyarankan orang lain untuk merekam proses vaksinasi mereka sehingga mereka memiliki bukti kuat untuk berjaga-jaga jika hal seperti ini terjadi.
“Mudah-mudahan, hal ini tidak terjadi lagi,” katanya.
Dia juga mengatakan dalam postingannya bahwa dia tidak yakin apa maksud sebenarnya dari petugas medis itu, tetapi menambahkan bahwa dia akan melaporkan kasus ini ke pihak berwenang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
K-Pilates Hadir di Jakarta: Saat Kebugaran, Kecantikan, dan Wellness Jadi Satu
-
Plak, Gusi Berdarah, Gigi Berlubang: Masalah Sehari-Hari yang Jadi Ancaman Nasional?
-
Mudah dan Ampuh, 8 Cara Mengobati Sariawan yang Bisa Dicoba
-
5 Inovasi Gym Modern: Tak Lagi Hanya Soal Bentuk Tubuh dan Otot, Tapi Juga Mental!
-
Dua Pelari Muda dari Komunitas Sukses Naik Podium di Jakarta Running Festival 2025
-
Seberapa Kuat Daya Tahan Tubuh Manusia? Ini Kata Studi Terbaru
-
Langkah Kecil, Dampak Besar: Edukasi SADARI Agar Perempuan Lebih Sadar Deteksi Dini Kanker Payudara
-
Ginjal Rusak Tanpa Gejala? Inovasi Baru Ini Bantu Deteksi Dini dengan Akurat!
-
Apotek Bisa Jadi Garda Depan Edukasi dan Deteksi Dini Stunting, Begini Perannya
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru