Suara.com - Praktisi Media, Satrio Arismunandar mengatakan, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) pernah menyatakan bahwa galon guna ulang terbukti aman untuk dikonsumsi masyarakat. Ia menambahkan, BPOM telah menegaskan, kadar Bisfenol-A (BPA) dalam galon guna ulang tidak membahayakan kesehatan konsumen.
Hal ini dikemukakanya saat menanggapi hoaks mengenai kadar BPA galon guna ulang, yang disebut membahayakan kesehatan masyarakat.
"Seorang tokoh harus memiliki tanggung jawab sosial yang besar, sehingga perlu berhati-hati, agar tidak ikut menyebarkan hoaks yang bisa membingungkan masyarakat," ujar Satrio, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (5/8/2021).
Soal keamanan galon guna ulang, menurut Satrio, juga ditegaskan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Kementerian ini sudah mengatagorikan informasi BPA pada kemasan galon polikarbonat sebagai hoaks, dan sudah puluhan tahun masyarakat menggunakan galon polikarbonat tanpa muncul isu kesehatan, sebagaimana disebutkan.
“Jangan ikut menyebarkan hoaks atau disinformasi tentang BPA, karena ujung-ujungnya hanya menimbulkan kepanikan dalam masyarakat secara tidak perlu,” kata lelaki yang pernah mengajar di Ilmu Komunikasi FISIP UI ini.
Menurutnya, seorang tokoh sebaiknya berkomunikasi langsung dengan BPOM sebagai mitranya, sehingga bisa memperoleh informasi tentang BPA yang lebih akurat dan terpercaya.
Sementara itu, Plt Kepala Biro Humas Kemenkominfo, Ferdinandus Setu, menyatakan, Kominfo sudah menyatakan bahwa berita-berita terkait bahaya BPA dalam galon guna ulang sebagai disinformasi.
"Kita sudah pernah keluarkan itu sebagai disinformasi, karena dari sektor terkait, dalam hal ini Badan Pengawas Obat dan Makanan, sudah menyatakan bahwa BPA dalam galon guna ulang aman untuk dikonsumsi," ujarnya.
Baca Juga: Perlukah Penggunaan Galon Air Mineral Sekali Pakai? Begini Ketentuan Kementerian LHK
Berita Terkait
-
Pengamat Kebijakan Publik Ingatkan Berbagai Pihak untuk Tak Sebarkan Hoaks BPA
-
Pemerintah Diminta Transparan Soal Alasan PPKM Diperpanjang atau Longgarkan
-
DPR Minta Vaksinasi Berbayar Sebaiknya Dibatalkan
-
Obat Cacing Ivermectin Digunakan Untuk Terapi Covid-19, Begini Kata BPOM
-
Pemerintah harus Tegas Sikapi Antigen Daur Ulang di Kualanamu
Terpopuler
- 6 HP 5G Paling Murah di Bawah Rp 4 Juta, Investasi Terbaik untuk Gaming dan Streaming
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 29 November: Ada Rivaldo, Ribuan Gems, dan Kartu 110-115
- Bercak Darah di Pohon Jadi Saksi Bisu, Ini Kronologi Aktor Gary Iskak Tewas dalam Kecelakaan Maut
- 5 Shio Paling Beruntung Hari Ini Minggu 30 November 2025, Banjir Hoki di Akhir Bulan!
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
Pilihan
-
6 Mobil Turbo Bekas untuk Performa Buas di Bawah Rp 250 Juta, Cocok untuk Pecinta Kecepatan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
-
Telkom Siapkan Anak Usaha Terbarunya infraNexia, Targetkan Selesai pada 2026
-
Ironi di Kandang Sendiri: UMKM Wajib Sertifikasi Lengkap, Barang China Masuk Bebas?
Terkini
-
Cuaca Lagi Labil, Ini Tips Atasi Demam Anak di Rumah
-
Gangguan Irama Jantung Intai Anak Muda, Teknologi Ablasi Dinilai Makin Dibutuhkan
-
BPOM Edukasi Bahaya AMR, Gilang Juragan 99 Hadir Beri Dukungan
-
Indonesia Masuk 5 Besar Kelahiran Prematur Dunia, Siapkah Tenaga Kesehatan Menghadapi Krisis Ini?
-
Susu Tanpa Tambahan Gula, Pilihan Lebih Aman untuk Anak
-
Diabetes Makin Umum di Usia Muda, Begini Cara Sederhana Kendalikan Gula Darah
-
VELYS Robotic-Assisted: Rahasia Pemulihan Pasca Operasi Lutut Hanya dalam Hitungan Jam?
-
Waspada! Obesitas Dewasa RI Melonjak, Kenali Bahaya Lemak Perut yang Mengintai Nyawa
-
Kota Paling Bersih dan Sehat di Indonesia? Kemenkes Umumkan Penerimanya Tahun Ini
-
Dari Flu hingga Hidung Tersumbat: Panduan Menenangkan Ibu Baru Saat Bayi Sakit