Suara.com - Momen perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-76 merupakan saat yang tepat bagi orangtua untuk mengajarkan makna kemerdekaan ke anak.
Psikolog anak dan remaja Ratih Zulhaqqi mengatakan, makna kemerdekaan bukan hanya tentang meningkatkan rasa cinta Tanah Air. Perayaan kemerdekaan lewat medium keluarga juga dapat mengembangkan diri dan membentuk sikap anak sedari dini.
“Maka dari itu sangat penting mengenalkan perayaan kemerdekaan kepada anak. Pengenalan itu membentuk jiwa nasionalisme untuk bisa mencintai bangsanya. Ini adalah nilai yang perlu sekali dikenalkan kepada anak- anak,” ujarnya, dilansir ANTARA.
Pengenalan nilai nasionalisme yang ditanamkan sedari kecil lewat momen-momen yang berhubungan dengan pembentukan bangsa Indonesia pun dipastikan bisa terbawa hingga anak beranjak dewasa.
Nilai nasionalisme inilah yang nantinya membuat anak akan memiliki kebanggaan dan kecintaan terhadap Indonesia sebagai tanah airnya.
Tak berhenti pada menanamkan rasa nasionalisme, pentingnya mengenalkan momen kemerdekaan pada anak juga bisa mengajarkan buah hati makna dari sebuah proses atau pun perjuangan.
Lewat perayaan kemerdekaan, anak-anak tidak hanya belajar mengenai kebebasan tapi juga mekanisme bertahan hidup serta pertahanan diri di masa sulit.
Anak- anak tidak hanya belajar lewat kompetisi biasa, lewat perayaan kemerdekaan di rumah yang berisikan edukasi perjuangan para pahlawan dan pendiri bangsa tentunya mereka belajar mengenai pentingnya sebuah proses dalam menjalani kehidupan.
“Perayaan Kemerdekaan itu fokusnya jadi bukan pada selebrasinya, tapi memahami bagaimana manusia membentuk yang namanya mekanisme pertahanan diri. Sehingga anak belajar memperjuangkan apa yang perlu diperjuangkan dalam kehidupan. Nantinya anak akan memiliki jiwa pejuang dan bisa memiliki resiliensi dalam bertahan di situasi gak nyaman,” ujar Psikolog yang juga berpraktek di klinik Kancilku itu.
Baca Juga: Album Checkmate ITZY Susul Catatan Manis BLACKPINK dan aespa
Lebih lanjut, pemahaman untuk mengenal proses dan perjuangan itu terasa sangat pas dengan kondisi saat ini di masa pandemi COVID-19 yang belum juga usai.
Tepat di momen saat ini anak bisa belajar mencari cara untuk bertahan bersama keluarganya di masa yang membuat masyarakat serba terbatas melakukan aktivitas khususnya di luar rumah.
Berita Terkait
-
Sherly Tjoanda Gubernur Maluku Utara Kibarkan Bendera di Bawah Laut
-
Tampil di HUT RI, Bocah 'Aura Farming' Pacu Jalur Bikin Prabowo Terkesima
-
80 Tahun Indonesia Merdeka; Ironi Kemerdekaan Jurnalis di Antara Intimidasi dan Teror
-
Rayakan HUT RI ke-80, Badai eks Kerispatih Manggung di Depan Tetangga
-
Maia Estianty Kirim Pesan Keras di HUT RI: Merdeka! Pajaknya Jangan Berat
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!