Suara.com - Uji klinis baru menemukan bahwa akupuntur mungkin bisa membantu pria yang mengalami nyeri kronis akibat peradangann prostat.
Peradangan ini dikenal sebagai prostatitis kronis atau sindrom nyeri panggul kronis di mana kelenjar prostat menjadi meradang dan saraf yang mensuplai daerah tersebut teriritasi.
Kondisi ini bisa menyebabkan rasa sakit di perineum, penis, skrotum dan perut bagian bawah, serta masalah kencing dan disfungsi seksual.
Melansir dari Medicinenet, dalam percobaan baru, peneliti China menemukan bahwa 20 sesi akupunktur sering membantu.
Selama delapan minggu, perawatan meredakan gejala di lebih dari 60 persen pasien studi yang menerimanya. Temuan ini diterbitkan pada 17 Agustus di Annals of Internal Medicine.
"Menurut saya, sangat dibutuhkan pendekatan integratif untuk menangani kondisi ini," kata Dr. Geovanni Espinosa, asisten profesor klinis urologi di NYU Grossman School of Medicine, di New York City.
Prostatitis mengacu pada peradangan prostat. Dalam beberapa kasus, infeksi bakteri yang harus disalahkan dan antibiotik dapat membantu.
"Tetapi prostatitis kronis/nyeri panggul kronis sejauh ini merupakan bentuk yang paling umum," kata Espinosa.
Penyebab awal biasanya sulit ditentukan dan Espinosa mengatakan bahwa pada saat pasien menemuinya, mereka mungkin telah menderita gejala selama enam bulan hingga 16 tahun.
Baca Juga: Buang Air Kecil Kamu Begini, Waspadai Gejala Kanker Prostat
"Selain gejala fisik, banyak juga pria yang mengalami depresi. Nyeri kronis selalu sulit untuk diatasi dan dalam kasus prostatitis yang sudah berlangsung lama, mempengaruhi area tubuh yang sangat sensitif," ujar Espinosa.
Akupunktur melibatkan memasukkan jarum yang sangat halus ke dalam kulit pada titik akupunktur tertentu. Menurut tradisi, ini dapat mengubah aliran energi, atau 'qi' (diucapkan 'chee') ke seluruh tubuh.
Penelitian modern menunjukkan bahwa stimulasi jarum dapat memicu tubuh untuk melepaskan simpanan alami bahan kimia penurun rasa sakit dan peradangan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
Terkini
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining