Suara.com - Kehamilan adalah perjalanan yang menyenangkan sekaligus penuh dengan kehati-hatian. Ada banyak hal yang dialami ibu hamil, mulai dari mengidam makanan, sakit punggung, mual hingga kegembiraan menyambut anggota baru dalam keluarga.
Melansir dari Times of India, pola makan seimbang, kebiasaan baik dan tetap bahagia adalah poin kunci untuk menjadi sehat selama kehamilan.
Berbicara tentang pola makan sehat, saffron adalah salah satu makanan yang sangat dianjurkan selama sembilan bulan kehamilan.
Lalu, apa saja manfaat saffron selama masa kehamilan? Berikut lima manfaat saffron untuk ibu hamil, antara lain:
1. Membantu mengatasi perubahan suasana hati
Perubahan suasana hati dan kehamilan adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Berbagai faktor termasuk perubahan hormon yang cepat dan ketidaknyamanan fisik selama kehamilan adalah alasan di balik perubahan suasana hati ini. Perubahan suasana hati dapat membuat seseorang mudah marah dan mudah tersinggung.
Saffron bekerja sangat baik karena menghasilkan serotonin yang memodulasi suasana hati Anda dengan memperkuat aliran darah di tubuh Anda. Ini membantu Anda mengatasi naik turunnya emosi dan membiarkan semangat Anda tetap tinggi.
2. Membantu Anda tidur nyenyak
Anda dapat mencoba segelas susu hangat dengan saffron untuk menenangkan kecemasan, meningkatkan suasana hati Anda dan membantu Anda tidur nyenyak.
Baca Juga: Tutupi Kehamilan Aurel Hermansyah, Atta Halilintar Minta Doa Terbaik
3. Meredakan kram
Karena perubahan hormonal, kram lebih sering terjadi selama kehamilan. Kram bisa ringan dan tertahankan sampai parah dan tak tertahankan. Kram ini dapat dengan mudah dicegah dengan mengkonsumsi saffron.
Hal ini karena saffron bertindak sebagai obat penghilang rasa sakit untuk menghilangkan rasa sakit dan meredakan nyeri otot di tubuh Anda. Ini juga mengurangi tekanan darah tinggi, yang biasanya tinggi selama kehamilan.
4. Meningkatkan fungsi jantung
Saffron membantu mengurangi kadar kolesterol. Senyawa dalam safron mencegah penyumbatan arteri dan meningkatkan kadar oksigen dalam tubuh Anda.
5. Mencegah alergi
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online