Suara.com - Melatonin dikenal sebagai hormon tidur. Tubuh secara alami memproduksi hormon ini pada malam hari. Namun, produksinya akan terhenti ketika tubuh mendapatkan cahaya.
Meski banyak yang mengaitkan fungsi hormon melatonin dengan kualitas tidur, manfaatnya tidak berhenti di situ. Melatonin juga punya manfaat lain bagi tubuh Anda.
Dilansir dari Verywell Health, inilah 5 manfaat melatonin.
1. Mengatasi Jet Lag
Perjalanan melintasi zona waktu dapat mengganggu ritme sirkadian. Bukti awal menunjukkan bahwa suplementasi melatonin dapat mengurangi gejala jet lag, terutama pada orang yang bepergian ke timur dan atau melintasi lima atau lebih zona waktu.
Melatonin dapat meningkatkan kewaspadaan di siang hari, koordinasi gerakan, dan pada tingkat yang lebih rendah, mengurangi kelelahan di siang hari. .
Untuk hasil terbaik, suplementasi melatonin dapat dilakukan di hari Anda melakukan perjalanan dan diminum pada waktu tidur yang diinginkan di tempat tujuan. Suplementasi mungkin dibutuhkan selama beberapa hari.
2. Mengatasi Insomnia
Melatonin akan membantu Anda agar mudah tertidur. Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa waktu optimal untuk mengonsumsi suplemen melatonin adalah antara setengah jam hingga dua jam sebelum waktu tidur yang diinginkan.
Ada beberapa bukti yang menunjukkan bahwa melatonin mungkin lebih bermanfaat pada orang dewasa yang lebih tua, mungkin karena mereka memiliki lebih sedikit melatonin dalam tubuh.
3. Membantu Pekerja Shift Beradaptasi
Meskipun kerja shift malam dapat mengganggu ritme sirkadian, ada sedikit bukti yang mendukung anggapan bahwa melatonin dapat membantu menyesuaikan jadwal tidur pada orang yang bekerja di malam hari dan tidur di siang hari.
Baca Juga: 5 Tips Jitu Agar Kamu Bisa Tidur dengan Cepat
4. Mengatasi Delayed Sleep-Wake Phase Syndrome (DSWPD)
Penderita DSWPD mengalami kesulitan untuk tidur pada malam hari dan bangun di pagi hari. Mereka biasanya baru bisa tidur pada pukul 2–6 pagi dan bangun antara jam 10 pagi hingga 1 siang.
DSWPD sering kali membuat penderitanya sulit mendapatkan waktu tidur yang cukup, terlebih jika mereka harus bangun di pagi hari untuk bekerja atau belajar. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa suplementasi melatonin dapat membantu penderita DSWPD untuk tidur lebih awal.
5. Mengatasi Gangguan Tidur pada Anak dengan Gangguan Tumbuh Kembang
Ada sejumlah studi pendahuluan dan laporan kasus penggunaan melatonin pada anak dengan gangguan yang mengakibatkan kesulitan tidur, seperti gangguan spektrum autisme, cerebral palsy, atau epilepsi. Studi yang dilakukan sejauh ini menunjukkan bahwa melatonin dapat mempersingkat waktu untuk tertidur dan memperpanjang durasi tidur. Namun, efek samping dan keamanan penggunaan melatonin jangka panjang atau teratur pada anak-anak tidak diketahui.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar
-
Cara Efektif Mencegah Stunting dan Wasting Lewat Nutrisi yang Tepat untuk Si Kecil
-
Kisah Pasien Kanker Payudara Menyebar ke Tulang, Pilih Berobat Alternatif Dibanding Kemoterapi