Health / Parenting
Rabu, 08 September 2021 | 13:05 WIB
Ilustrasi anak dengan tanda lahir. (pexels/@katlovessteve)

f. Kebutaan, pusing, tuli, dan gangguan koordinasi
Terjadi akibat neurofibroma yang mengenai saraf-saraf di area kepala.

g. Gangguan belajar dan perilaku
Lebih dari 50 persen anak-anak yang terserang NF1 mengalami gangguan belajar ringan seperti membaca dan matematika. Ada juga yang mengalami gangguan perilaku seperti ADHD (Attention-deficit/hyperactivity disorder).

2. Neurofibromatosis Tipe 2
Angka kejadian NF2 tergolong jarang, sekitar 1 dari 25:000 kelahiran. Pada NF2, terjadi pertumbuhan tumor di telinga bagian dalam, atau disebut juga neuroma akustik. Kebanyakan terjadi pada usia 20-an awal.

Gejala dan komplikasi pada NF2 antara lain gangguan keseimbangan, penurunan fungsi pendengaran, telinga mendengung, gangguan penglihatan atau glaukoma, gangguan memori, vertigo, sakit kepala, kejang, kesulitan menelan dan bicara kurang jelas akibat fungsi otot lidah menurun, dan lain sebagainya.

Penanganan Neurofibromatosis
Gangguan-gangguan akibat Neurofibromatosis tidak menyebabkan kematian mendadak atau dalam jangka waktu pendek. Namun sayangnya, kelainan ini belum dapat disembuhkan.

Pengobatan umumnya dilakukan untuk meringankan gejala yang dirasakan. Pemantauan rutin sangat diperlukan untuk mendeteksi dan mengatasi komplikasi yang terjadi.

Load More