Suara.com - Pneumonia adalah pembengkakan atau peradangan dari jaringan di satu atau kedua paru-paru. Penyakit ini biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri, tetapi juga bisa disebabkan oleh virus corona Covid-19.
Gejala pneumonia biasanya berkembang secara mendadak selama 24 hingga 48 jam atau muncul lebih lambat selama beberapa hari. Pneumonia bisa menyerang orang-orang dari segala usia, tetapi bisa lebih serius pada kelompok orang tertentu, seperti orang yang masih sangat muda atau orang tua.
Menurut NHS, gejala umum pneumonia adalah batuk. Badan kesehatan itu menyatakan bahwa batuk akibat pneumonia mungkin kering atau menghasilkan lendir kental berwarna kuning, hijau, coklat atau disertai darah yang dikenal sebagai dahak.
Jika batuk Anda menunjukkan salah satu dari tanda-tanda ini, hal itu berpotensi menjadi gejala pneumonia. Jika Anda mengalami demam tinggi, batuk terus-menerus atau kehilangan indra penciuman atau perasa, maka itu bisa menjadi tanda virus corona Covid-19.
Gejala umum pneumonia lainnya termasuk kesulitan bernapas dan demam tinggi. Napas seseorang mungkin lebih cepat dan dangkal. Bahkan, Anda mungkin akan merasa sesak napas ketika istirahat.
NHS juga menyatakan bahwa detak jantung yang cepat, berkeringat, menggigil dan kehilangan nafsu makan juga bisa menjadi gejala pneumonia. Ada juga beberapa gejala yang kurang umum untuk diperhatikan.
Sedangkan dilansir dari Express, gejala pneumonia yang kurang umum, termasuk sakit kepala. Dalam beberapa kasus, orang juga akan batuk darah atau mengalami nyeri sendi dan otot.
Merasa bingung dan disorientasi juga bisa menjadi indikator pneumonia yang sangat umum terjadi pada orang tua. Jika Anda merasa tidak sehat dan memiliki gejala pneumonia lainnya, hubungan dokter.
Bila seseorang mengalami kesulitan bernapas, batuk berdarah atau kedinginan dan berkeringat, serta kulit pucat, Anda harus segera memanggil layanan darurat medis.
Baca Juga: Ahli: Tingkat Autoantibodi Bisa Picu Keparahan Infeksi Virus Corona Covid-19
Pneumonia biasanya merupakan hasil dari infeksi bakteri, tetapi ada bentuk lain, selain pneumonia bakteri. Kondisi ini termasuk pneumonia virus yang disebabkan oleh virus, seperti virus corona Covid-19 dan pneumonia aspirasi. Pneumonia aspirasi disebabkan oleh menghirup muntahan atau zat berbahaya.
Adapun pneumonia jamur yang mempengaruhi orang dengan sistem kekebalan lemah. Tapi, orang juga bisa terinfeksi pneumonia jamur ketika berada di rumah sakit atau menjalani perawatan intensif dengan alat bantu pernapasan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Stop Jilat Bibir! Ini 6 Rahasia Ampuh Atasi Bibir Kering Menurut Dokter
-
Alarm Kesehatan Nasional: 20 Juta Warga RI Hidup dengan Diabetes, Jakarta Bergerak Melawan!
-
Panduan Memilih Yogurt Premium untuk Me-Time Sehat, Nikmat, dan Nggak Bikin Bosan
-
Radang Usus Kronik Meningkat di Indonesia, Mengapa Banyak Pasien Baru Sadar Saat Sudah Parah?
-
Stop Diet Ketat! Ini 3 Rahasia Metabolisme Kuat ala Pakar Kesehatan yang Jarang Diketahui
-
Indonesia Darurat Kesehatan Mental, Kasus Terbanyak: Depresi, Anxiety, dan Skizofrenia
-
Rekomendasi Vitamin untuk Daya Tahan Tubuh yang Mudah Ditemukan di Apotek
-
Horor! Sampah Plastik Kini Ditemukan di Rahim Ibu Hamil Indonesia, Apa Efeknya ke Janin?
-
Kebutuhan Penanganan Kanker dan Jantung Meningkat, Kini Ada RS Berstandar Global di Surabaya
-
Waspada Ibu Hamil Kurus! Plis Kenali Risikonya dan Cara Aman Menaikkan Berat Badan