Suara.com - Sejumlah ahli epidemiologi memprediksi bahwa gelombang ketiga Covid-19 akan mencapai puncak pada Desember 2021. Menanggapi hal tersebut, pemerintah mengaku tidak tinggal diam.
Kementerian Kesehatan RI menargetkan capaian vaksinasi Covid-19 dosis pertama dapat menjangkau 70 persen populasi sasaran di wilayah aglomerasi hingga akhir September 2021.
"Kita harapkan di September ini 70 persen dosis pertama bisa kita capai di daerah aglomorasi," kata Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi seperti dikutip ANTARA.
Wilayah aglomerasi yang dimaksud di antaranya Jabodetabek, Bandung Raya, Yogyakarta Raya, Solo Raya. Nadia menjelaska peningkatan mobilisasi masyarakat, khususnya pelaku perjalanan saat perayaan Natal dan Tahun Baru, berpotensi terjadi di wilayah tersebut.
Strategi lainnya adalah menggenjot cakupan vaksinasi dosis pertama hingga 70 persen populasi di wilayah ibu kota provinsi di luar Pulau Jawa-Bali, kata Nadia menambahkan.
"70 persen dosis pertama pada ibu kota provinsi di luar Jawa-Bali ini harus tercapai pada bulan Oktober 2021. Sehingga kita benar-benar siap untuk mengantisipasi gelombang lanjutan dengan perlindungan vaksin," katanya.
Selain itu, lanjut Nadia, pihaknya akan melakukan penguatan protokol kesehatan dan monitoring mobilisasi masyarakat, khususnya menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
"Kita juga menggunakan aplikasi PeduliLindungi untuk meningkatkan protokol kesehatan dan perubahan perilaku," katanya.
Nadia mengatakan beberapa kebijakan Kemnkes RI juga menyasar upaya penguatan di sektor hilir, yakni seluruh fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) seperti rumah sakit maupun Puskesmas dengan mempersiapkan ruang isolasi hingga penambahan tenaga kesehatan.
Baca Juga: Taat Protokol Kesehatan Jadi Satu-satunya Cara Cegah Gelombang Ketiga Virus Corona
Menurut Nadia sejumlah fasilitas isolasi terpusat masih tetap bersiaga meskipun situasi pandemi dalam beberapa pekan terakhir sedang mengalami penurunan tren kasus.
"Penguatan strategi di sektor hulu dan hilir ini penting dilakukan untuk antisipasi lonjakan kasus," katanya.
Nadia menambahkan beberapa faktor internal penyebab kenaikan kasus dan penyebaran virus adalah meningkatnya mobilitas dalam negeri, dan aktivitas sosial masyarakat yang terjadi bersamaan.
"Sikap abai masyarakat terhadap protokol kesehatan memicu peningkatan kasus," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?