Suara.com - Update kasus Covid-19 di dunia hari ini, Minggu 3 Oktober 2021 hingga pukul 07.30 WIB telah mencapai 235,39 juta dengan angka kematian lebih dari 4,81 juta jiwa.
Data pada worldometers, Minggu (3/10/2021) menunjukkan, dalam 24 jam terakhir terjadi penambahan kasus positif sebanyak 349.713 kasus dan kematian 5.682 jiwa.
Seluruh negara melaporkan kasus baru di bawah 50 ribu., termasuk Amerika Serikat yang masih mendominasi kasus harian dengan jumlah 46.482 kasus.
Sedangkan kematian harian terbanyak ada di Rusia yang melaporkan 886 jiwa, Sabtu (2/10/2021).
Sebanyak 212,2 juta kasus telah dinyatakan negatif Covid-19. Sehingga tersisa 18,37 juta kasus positif atau kasus aktif di dunia, 87.523 di antaranya dalam keadaan kritis.
Singapura Capai 100 Ribu Kasus
Di sisi lain, lonjakan kasus positif masih dialami Singapura.
Dalam beberapa hari terakhir, negara Asia Tenggara itu masih melaporkan lebih dari 2 ribu kasus.
Pada Sabtu siang (2/10/2021), Singapura melaporkan 2.356 kasus baru Covid-19, menjadikan total infeksi sejak awal pandemi telah melewati angka 100.000.
Kementerian Kesehatan (MOH) Singapura juga melaporkan empat kematian baru akibat komplikasi virus corona.
Baca Juga: Hasil Penelitian: Pil Covid-19 dari Merck Pangkas Risiko Kematian dan Rawat Inap
Keempat kasus itu semuanya warga Singapura, menjadikan total korban tewas di Singapura menjadi 107 jiwa.
Hingga Sabtu, Singapura telah melaporkan total 101.786 kasus Covid-19 sejak awal pandemi.
Departemen Kesehatan mencatat, ada 1.422 pasien yang dirawat di rumah sakit, sebagian besar dalam keadaan sehat dan dalam pengawasan.
Di antaranya 243 kasus penyakit berat yang membutuhkan suplementasi oksigen dan 31 dalam kondisi kritis di unit perawatan intensif (ICU). Dari mereka yang jatuh sakit parah, 233 berusia di atas 60 tahun.
Selama 28 hari terakhir, persentase kasus lokal yang tidak menunjukkan gejala atau gejala ringan sebanyak 98,2 persen.
Depkes mengatakan saat ini terus dipantau 13 klaster aktif, termasuk sembilan asrama dan Pusat Grosir Pasir Panjang.
Berita Terkait
-
Korupsi Wastafel Rp43,59 Miliar saat Pagebluk Covid-19, SMY Ditahan Polisi
-
Katanya Ekonomi Tumbuh 5,12 Persen, Kok BI Pakai Skema saat Covid-19 demi Biayai Program Pemerintah?
-
Profil Carina Joe, Pahlawan Vaksin Covid-19 Raih Bintang Jasa Utama dari Presiden Prabowo
-
Alasan Covid Dimentahkan, Pengacara Roy Suryo Sebut Jawaban Kejagung soal Eksekusi Silfester Absurd
-
'Gangguan Jiwa' COVID-19: Riset Ungkap Tekanan Mental Akibat Kesepian saat Pandemi
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
Terkini
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional