Suara.com - Pandemi virus corona Covid-19 masih berlangsung selama hampir 2 tahun ini. Pengobatan untuk pasien virus corona Covid-19 pun masih belum ditemukan.
Tapi, petugas medis di Bolivia, negara bagian di Amerika Serikat justru menyuntikan pemutih sebagai pengobatan untuk pasien virus corona Covid-19.
Mereka memberikan pasien virus corona Covid-19 dan tidak vaksinasi Covid-19 itu suntikan dengan campuran klorin dioksida dan larutan garam. Alasannya, mereka telah menyerah dalam menghadapi pandemi virus corona Covid-19 ini.
Tahun 2020 lalu, Bolivia juga telah melegalkan produksi dan penjualan klorin dioksida sebagai pengobatan alternatif untuk virus corona Covid-19. Mereka melegalkannya ketika orang mulai mencari cara untuk melindungi diri mereka sendiri.
Klorin dioksida adalah zat yang biasanya terkandung dalam disinfektan atau untuk memutihkan produk kertas. Tetapi sekarang ini, klorin dioksida justru dipuji sebagai obat ajaib yang mampu melawan virus corona Covid-19.
Berbagai jenis vaksin Covid-19 sudah tersedia sekarang. Meski begitu, tampaknya dilansir dari Daily Star, banyak orang yang masih mencari alternatif untuk melawan virus corona Covid-19, salah satunya memakai klorin dioksida.
Sebelumnya, mantan presiden AS, Donald Trump juga bertanya kepada para ahli tentang kemungkinan efek positif dari menelan pemutih atau klorin dioksida sebagai pengobatan virus corona Covid-19.
Para ahli pun sangat cepat menanggapi pertanyaan Donald Trump mengenai penggunaan klorin dioksida untuk melawan virus corona Covid-19. Menurut para ahli, ada banyak potensi berbahaya dari penggunaan klorin dioksida.
Profesional kesehatan lainnya juga mengatakan menelan zat semacam itu, seperti klorin dioksida dalam disinfektan, mungkin akan berakibat fatal.
Baca Juga: Kenapa Batuk Lebih Sering Terjadi di Malam Hari? Ini Kata Ahli!
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial