Suara.com - Sebuah apotek bernama Ted di Aldie, Virginia, Amerika Serikat, salah memberikan dosis vaksin Covid-19 Pfizer kepada 112 anak. Dosis vaksin yang diberikan bukan untuk anak-anak usia lima hingga 11 tahun, melainkan untuk orang dewasa.
Menurut Departemen Kesehatan Kabupaten Loundoun, kesalahan ini membuat kekhawatiran bahwa anak-anak menjadi tidak sepenuhnya terlindungi, atau justru, mengalami overdosis.
"Karena mereka tidak memiliki dosis untuk anak-anak, mereka menggunakan dosis dewasa, tetapi hanya memberikan sepertiga dari jumlah seharusnya kepada anak-anak," jelas direktur departemen kesehatan, David Goodfriend, minggu ini, dilansir The Washington Post.
Menurut Goodfriend, apotek mencoba melakukan jalan keluar agar anak-anak tetap dapat divaksin, tetapi sebenarnya hal itu tidak diizinkan.
"Jika tidak semuanya masuk, atau masuk ke dalam tubuh tapi tidak masuk ke otot, ada kemungkinan Anda mendapatkan terlalu sedikit vaksin. Ada juga kemungkinan memberikan terlalu banyak," sambungnya.
Goodfriend mengatakan tidak mungkin anak-anak akan mendapat dampak buruk dengan menerima terlalu banyak vaksin, tetapi ada kemungkinan anak-anak menjadi kurang divaksinasi jika mereka menerima terlalu sedikit.
Kasus ini diketahui setelah salah satu orang tua anak yang divaksinasi mengadu ke Departemen Kesehatan Virginia. Orang tua memerhatikan tutup botol vaksin bukan untuk anak-anak.
Tutup botol untuk anak lima hingga 11 tahun berwarna oranye, sementara untuk remaja 12 ke atas berwarna ungu atau label berbatas ungu.
Setelah menerima laporan, pihak berwenang mengumpulkan semua vaksin virus corona yang tersisa dari apotek dan menginstruksikannya untuk memberi tahu keluarga.
Baca Juga: Jenderal WHO Sebut Kesenjangan Distribusi Vaksin Covid-19 adalah Sebuah Skandal
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya