Suara.com - Pandemi Covid-19 membuat konsumsi obat di masyarakat meningkat. Salah satu yang banyak dikonsumsi ialah antibiotik.
Sayangnya, banyak masyarakat yang mengonsumsi antibiotik tanpa resep dan anjuran dokter. Sehingga, kondisi tersebut bisa menyebabkan masalah pada tubuh. Salah satunya adalah infeksi vagina.
Dilansir dari Healthshots, menurut Dr Aruna Kalra, ginekolog senior dan dokter kandungan di Rumah Sakit CK Birla, Gurugram, antibiotik dapat memiliki berbagai efek samping seperti reaksi alergi dan diare.
Ini dapat memengaruhi usus dengan mengubah jumlah dan jenis bakteri yang ada di dalamnya. Perubahan pada usus ini menyebabkan mual, muntah, dan efek samping gastrointestinal lainnya. Mereka juga dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh.
“Ketika menyangkut vagina Anda, antibiotik dapat membunuh bakteri baik dan jahat. Hal ini membuat Anda lebih rentan terhadap infeksi. Antibiotik memungkinkan bakteri jahat untuk tumbuh terlalu cepat di usus dan mereka dapat melakukan perjalanan ke vagina, menyebabkan infeksi. Antibiotik juga mempengaruhi keseimbangan pH vagina,” jelas Dr Kalra.
Berikut adalah beberapa gejala infeksi vagina
- Rasa terbakar di sekitar vulva
- Keputihan putih dan tidak berbau
- Nyeri saat berhubungan seks
- Sakit saat buang air kecil
- Peningkatan keputihan
- Infeksi vagina Awasi vagina Anda.
Beberapa alasan lagi untuk menghindari antibiotik
- Antibiotik membunuh bakteri baik yang ada di usus yang membantu Anda menjaga kesehatan secara keseluruhan.
- Antibiotik memiliki banyak efek samping termasuk ruam, sakit perut, demam, sakit kepala, insomnia, dan pusing.
- Antibiotik mengurangi keragaman mikrobioma
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
Terkini
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial
-
Terobosan Baru Pengobatan Diabetes di Indonesia: Insulin 'Ajaib' yang Minim Risiko Gula Darah Rendah